Yogyakarta: Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) Wilayah V Yogyakarta menyatakan sebagian besar kampus sudah siap menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) penuh. Angka persentase kampus yang siap diperkirakan sudah di atas 50 persen.
"Perguruan tinggi di DIY yang siap (PTM penuh) sudah hampir 70 persen. Kami sudah bikin survei," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala LL Dikti Wilayah V Yogyakarta, Bhimo Widyo Andoko dihubungi di Yogyakarta, Kamis, 6 Januari 2022.
Pihaknya belum memastikan kapan kampus-kampus memulai PTM penuh. Pihaknya menunggu kepastian dari pemerintah setempat.
"Kalau misalnya memang secara bertahap nanti Pemda DIY mengizinkan kita akan ikuti kebijakan itu," ujarnya.
Pemerintah pusat telah membolehkan PTM penuh pada satuan pendidikan melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) Empat Menteri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19. PTM penuh bisa digelar sesuai ketentuan.
Baca juga: Bahar Smith Dilaporkan Lagi terkait Ujaran Kebencian
Bhimo mengatakan, koordinasi segara dilakukan bersama pimpinan perguruan tinggi dan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) DIY. Menurut dia, PTM penuh akan dilakukan dengan asas kehati-hatian.
"Sebagian kampus masih tetap menerapkan model perkuliahan hybrid (paduan pembelajaran luring dan daring), kecuali sekolah vokasi yang memang membutuhkan lebih banyak tatap muka," ucapnya.
Sekretaris Daerah Pemerintah DIY, Kadarmanta Baskara Aji mengatakan PTM penuh di kampus tergantung kesiapan sarana prasana di masing-masing institusi. Ia menekankan, PTM bisa dijalankan dengan ketentuan capaian vaksinasi sudah tinggi dan disertai penerapan protokol kesehatan ketat.
"Minimal sudah vaksin dosis pertama. Kebijakan daerah, jika masih ada yang belum vaksinasi, ya kami akan berikan vaksin," katanya.
Yogyakarta:
Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) Wilayah V Yogyakarta menyatakan sebagian besar kampus sudah siap menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) penuh. Angka persentase kampus yang siap diperkirakan sudah di atas 50 persen.
"Perguruan tinggi di DIY yang siap (PTM penuh) sudah hampir 70 persen. Kami sudah bikin survei," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala LL Dikti Wilayah V Yogyakarta, Bhimo Widyo Andoko dihubungi di Yogyakarta, Kamis, 6 Januari 2022.
Pihaknya belum memastikan kapan kampus-kampus memulai PTM penuh. Pihaknya menunggu kepastian dari pemerintah setempat.
"Kalau misalnya memang secara bertahap nanti Pemda DIY mengizinkan kita akan ikuti kebijakan itu," ujarnya.
Pemerintah pusat telah membolehkan PTM penuh pada satuan pendidikan melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) Empat Menteri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19. PTM penuh bisa digelar sesuai ketentuan.
Baca juga:
Bahar Smith Dilaporkan Lagi terkait Ujaran Kebencian
Bhimo mengatakan, koordinasi segara dilakukan bersama pimpinan perguruan tinggi dan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) DIY. Menurut dia, PTM penuh akan dilakukan dengan asas kehati-hatian.
"Sebagian kampus masih tetap menerapkan model perkuliahan hybrid (paduan pembelajaran luring dan daring), kecuali sekolah vokasi yang memang membutuhkan lebih banyak tatap muka," ucapnya.
Sekretaris Daerah Pemerintah DIY, Kadarmanta Baskara Aji mengatakan PTM penuh di kampus tergantung kesiapan sarana prasana di masing-masing institusi. Ia menekankan, PTM bisa dijalankan dengan ketentuan capaian vaksinasi sudah tinggi dan disertai penerapan protokol kesehatan ketat.
"Minimal sudah vaksin dosis pertama. Kebijakan daerah, jika masih ada yang belum vaksinasi, ya kami akan berikan vaksin," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
