ilustrasi/Medcom.id
ilustrasi/Medcom.id

KKB Diduga Penyerang Anggota Brimob di Papua

Antara • 19 Juni 2022 17:42
Papua: Kapolda Papua Irjen Polisi Mathius Fakhiri menyebut pelaku penyerangan yang menewaskan anggota Brimob di Napua, Kabupaten Jayawijaya, terindikasi anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB).
 
"Namun untuk memastikannya, anggota masih menyelidiki," kata Fakhiri di Jayapura, Minggu, 19 Juni 2022.
 
Penyerangan tersebut menyebabkan Bripda Diego Rumaropen meninggal dunua. KKB juga mengambil dua senjata api milik petugas.
 
Pagi tadi, Tim Penegakan Hukum dari Satgas Damai Cartenz dan 32 anggota Brimob diberangkatkan ke Wamena. Fakhiri mengatakan tim ditugaskan melihat langsung sekaligus mengevaluasi apa yang terjadi.

"Dan apakah sudah sesuai standar operasi (SOP) di daerah rawan, " ujar dia.
 
Baca: Putra Daerah Tewas Dianiaya Saat Bertugas, Pemprov Papua Berduka
 
Untuk memperkuat penyelidikan yang dilakukan Polres Jayawijaya, kata Fakhiri, Polda Papua telah mengirim tambahan pasukan ke Wamena untuk penegakan hukum.
 
"Pagi tadi, selain 32 anggota Brimob, juga diberangkatkan Satgas Penegakan Hukum Damai Cartenz ke Wamena untuk melakukan investigasi dan penegakan hukum," ucap dia.
 
Penyelidikan internal juga dilakukan, apakah sudah sesuai standar operasi (SOP) karena pihaknya selalu menekankan penerapan body system ketika petugas di daerah rawan. Butuh lima orang sata berjaga.
 
"Namun, dari laporan yang diterima, saat insiden terjadi mereka hanya berdua," kata Fakhiri.
 
Insiden yang terjadi di Napua, sekitar 5 kilometer dari Wamena. Selain menewaskan petugas, para pelaku juga mengambil senjata organik Polri yang dibawa dua petugas. Dua senjata api organik Polri yang dibawa lari pelaku, yaitu AK101 dan SSG08.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan