Bekasi: Polisi menangkap pelaku begal terhadap seorang anggota Brimob Aipda Edi Santoso di Jalan Raya Kranggan, Jatisampurna, Bekasi, Selasa, 15 Februari 2022 dini hari kemarin.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan bahwa kelima pelaku ditangkap Satreskrim Polres Metro Bekasi Kota. Ia mengatakan pelaku saat ini masih diperiksa secara intensif oleh penyidik. "Saat ini lima pelaku sudah kami amankan dan masih dalam pemeriksaan penyidik," ujar Zulpan.
Zulpan mengatakan pihaknya terus melakukan pengembangan dan tidak menutup kemungkinan ada pelaku lain yang menyerang Aipda Edi Santoso. "Jadi ini masih pengembangan. Belum bisa kami rinci dulu," tuturnya.
Berdasarkan keterangan polisi, kelima pelaku begal itu berinisial MH alias H (17), RMI alias I (20), AM alias U (17), MAL alias A (18), dan RH alias R (17). Selain mengamankan pelaku, polisi menyita dua buah celurit dengan panjang 50 centimeter yang digunakan membacok anggota polisi.
Sebelumnya, Kasi Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing mengungkapkan kronologi pembegalan yang menimpa Aipda Edi Santoso. Ia menjelaskan Aipda Edi dibegal saat dalam perjalanan pulang ke rumahnya di Cileungsi, Jonggol, Kabupaten Bogor.
"Pada jam 02.00 WIB pagi, korban baru pulang kerja dari arah pondok gede menuju ke Cileungsi, setiba di Jalan Raya Ujung Aspal, korban merasa curiga dengan 1 unit motor Honda Beat Warna hitam/corak berboncengan 3 orang," kata Erna.
Erna menyatakan akibat serangan itu korban terjatuh dari sepeda motornya. Setelah jatuh para pelaku masih menyerang korban menggunakan senjata tajam. Selanjutnya sepeda motor milik korban dibawa kabur pelaku.
Bekasi:
Polisi menangkap pelaku
begal terhadap seorang anggota Brimob Aipda Edi Santoso di Jalan Raya Kranggan, Jatisampurna, Bekasi, Selasa, 15 Februari 2022 dini hari kemarin.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan bahwa kelima pelaku ditangkap Satreskrim Polres Metro Bekasi Kota. Ia mengatakan pelaku saat ini masih diperiksa secara intensif oleh penyidik. "Saat ini lima pelaku sudah kami amankan dan masih dalam pemeriksaan penyidik," ujar Zulpan.
Zulpan mengatakan pihaknya terus melakukan pengembangan dan tidak menutup kemungkinan ada pelaku lain yang menyerang Aipda Edi Santoso. "Jadi ini masih pengembangan. Belum bisa kami rinci dulu," tuturnya.
Berdasarkan keterangan polisi, kelima pelaku begal itu berinisial MH alias H (17), RMI alias I (20), AM alias U (17), MAL alias A (18), dan RH alias R (17). Selain mengamankan pelaku, polisi menyita dua buah celurit dengan panjang 50 centimeter yang digunakan membacok anggota polisi.
Sebelumnya, Kasi Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing mengungkapkan kronologi pembegalan yang menimpa Aipda Edi Santoso. Ia menjelaskan Aipda Edi dibegal saat dalam perjalanan pulang ke rumahnya di Cileungsi, Jonggol, Kabupaten Bogor.
"Pada jam 02.00 WIB pagi, korban baru pulang kerja dari arah pondok gede menuju ke Cileungsi, setiba di Jalan Raya Ujung Aspal, korban merasa curiga dengan 1 unit motor Honda Beat Warna hitam/corak berboncengan 3 orang," kata Erna.
Erna menyatakan akibat serangan itu korban terjatuh dari sepeda motornya. Setelah jatuh para pelaku masih menyerang korban menggunakan senjata tajam. Selanjutnya sepeda motor milik korban dibawa kabur pelaku.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)