10 Bulan Menikah, Wanita di Jambi Baru Sadar Suaminya Perempuan

Jakarta: Seorang wanita baru menyadari suaminya ternyata perempuan saat sidang di pengadilan. Padahal, sudah 10 bulan keduanya menikah.  Dilansir dari Antara, NA (28) warga Kota Jambi, baru menyadari bahwa suaminya, AA alias Eyn (28) adalah perempuan. AA sendiri mengaku dirinya adalah dokter.  Hal itu terungkap saat kedua menjalani proses hukum di Polresta Jambi pada Kamis, 16 Juni 2022 . Dalam sidang tersebut, juga terungkap kasus pemalsuan dokumen saat persidangan di Pengadilan Negeri Jambi.  "Benar ada seorang wanita di Jambi berinisial NA mengaku jika menikah dengan seorang pria yang ternyata adalah seorang perempuan dan kasusnya terbongkar setelah NA jadi saksi sidang dalam kasus penipuan gelar akademis di Pengadilan Negeri Jambi yang terdakwanya adalah suaminya sendiri Ahnaf alias Eyn," beber Jaksa Penuntut Umum Sukmawati.  Baca: 20% Warga Jakpus Belum Punya Akta Nikah dan Cerai Ia menambahkan, untuk saat ini kasus yang disidangkan adalah perkara pemalsuan dokumen berharga berupa ijazah. Sementara, kasus pemalsuan identitas masih diselidiki kepolisian.    Orang tua korban curiga dengan suami yang ternyata perempuan  Pelaku AA atau Eyn cukup piawai dalam menyembunyikan jati dirinya selama menikah 10 bulan dengan NA. Keduanya berencana menikah secara resmi pada Oktober 2021. Namun, gagal karena keburu terjerat hukum tersebut.  Sukmawati juga mengungkapkan bahwa di awal pernikahan mereka, orang tua NA tidak curiga dengan terdakwa AA karena ia mengaki identitasnya hilang.  "Sesuai dengan surat nikah siri mereka berdua, terdakwa AA alias Eyn mengaku sebagai laki-laki," tutur Sukmawati.  Baca: Emak-Emak Curi Emas & Uang di Pesta Pernikahan Pihak keluarga NA justru melaporkan kasus berbeda, yaitu AA sempat meminjam uang pada orang tua korban untuk membeli obat orang tua terdakwa, namun sakitnya tak kunjung sembuh.  Karena curiga, orang tua NA pun melaporkan AA ke polisi. Terdakwa sempat kabur ke Sumatera Selatan sambil membawa NA, namun akhirnya ditangkap polisi.  Sementara, korban NA akhirnya menceritakan suaminya yang ternyata adalah wanita. Saat bercerita, psikologis NA sepertinya terpukul karena ditipu oleh pasangannya sendiri.