Dokter Spesialis Penyakit Dalam dan Konsultan Paru RSUP Dr Sardjito, Ika Trisnawati (kanan). (Foto: Medcom/Ahmad Mustaqim)
Dokter Spesialis Penyakit Dalam dan Konsultan Paru RSUP Dr Sardjito, Ika Trisnawati (kanan). (Foto: Medcom/Ahmad Mustaqim)

RSUP Dr Sardjito Yogyakarta Isolasi WN Jepang

Ahmad Mustaqim • 05 Maret 2020 13:11
Yogyakarta: Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Sardjito, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengisolasi dua pasien dengan gejala mirip terjangkit virus korona. Salah satu pasien merupakan warga negara Jepang.
 
"Pasien yang warga negara Jepang masih kami observasi," kata dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan paru RSUP Dr Sardjito, Ika Trisnawati, Kamis, 5 Maret 2020. 
 
Menurut Ika, pasien tersebut masuk ke RSUP Dr Sardjito sejak 3 Maret 2020. Pasien mengeluhkan demam dan dinyatakan infeksi paru pada pemeriksaan awal.

"Setelah ditangani tim dokter, demamnya sudah turun. Mudah-mudahan hasilnya negatif (virus korona)," ujar dia. 
 
Baca juga: Pemkot Tangsel Disarankan Membuka Crisis Center Korona
 
Ika mengungkapkan, sampai saat ini belum ada pasien yang positif korona di Yogyakarta. Meskipun, dua pasien di ruang isolasi itu masih dalam proses pengawasan. 
 
"Dari dua pasien yang dirawat, satu pasien indikasi virus, lebih karena infeksi paru akibat bakteri. Kondisinya baik tinggal menunggu hasil pemeriksaan dari Litbangkes," ujarnya. 
 
Totalada tujuh kasus pasien yang masuk ruang isolasi. Sebanyak lima pasien telah diizinkan pulang. Empat pasien di antaranya berasal dari Tiongkok. 
 
"Kami selalu memberikan peringatan ke dinas kesehatan untuk dilanjutkan informasinya ke Kementerian Kesehatan," ucap dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan