Kepala Kesbangpol DIY Agus Supriyanto di Kantor Gubernur DIY, Selasa, 5 November 2019. Medcom.id/ Patricia Vicka
Kepala Kesbangpol DIY Agus Supriyanto di Kantor Gubernur DIY, Selasa, 5 November 2019. Medcom.id/ Patricia Vicka

Pemda DIY Andalkan Dua Program untuk Tangkal Radikalisme

Patricia Vicka • 05 November 2019 19:44
Yogyakarta: Pemda DIY mempunyai dua cara untuk meminimalisir penyebaran radikalisme di masyarakat dan kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Program pertama adalah Sinau Pancasila dan kedua adalah Jaga Warga.
 
Program Sinau Pancasila adalah kegiatan untuk menguatkan kembali nilai-nilai luhur Pancasila kepada masyarakat yang dicetuskan sejak 2016. Kemudian 2018, program Sinau Pancasila dilaksanakan untuk masyarakat umum.
 
Kegiatan ini dijalankan Badan Kesbangpol Pemda DIY turut mengajak Universitas serta TNI, Polri dan organisasi masyarakat untuk menanamkan kembali ideologi bangsa Indonesia serta undang-undang dasar 45.

"Selama 2018, Sinau Pancasila sudah diadakan di 78 kecamatan di DIY. Kita langsung adakan acaranya di tiap kecamatan," kata Kepala Badan Kesatuang Bangsa dan Politik (Kesbangpol) DIY Agus Supriyanto kepada Medcom.id, Selasa 5 November 2019.
 
Agus menjelaskan materi yang diberikan dalam program Sinau Pancasila di antaranya cinta bangsa dan negara, peningkatan rasa toleransi antara umat berragama serta pengaplikasian niai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
 
Selain itu Pemda DIY juga membuat program Jaga Warga demi mencegah masuknya paham radikal di luar ideologi negara. Program Jaga Warga mulai diberlakukan sejak 2017. Setiap wilayah memiliki perwakilan tiga warga yang bertindak sebagai petugas penjaga.
 
Melalui program ini masyarakat diajak lebih peduli pada warga di lingkungan sekitarnya. Warga diminta untuk mendekatkan diri dan mengawasi para pendatang atau tamu yang mencurigakan di lingkungan sekitar.
 
"Kami dorong warga rajin silaturahmi ke tetangga. Apalagi orang-orang baru. Sehingga saling mengenal. Kalau ada warga yang mencurigakan, segera melapor ke ketua RT atau RW. Jadi tidak ada lagi individu yang hidup secara tertutup dan mencurigakan," jelas Agus.
 
Agus menegaskan pihaknya akan lebih menggiatkan kembali program Sinau Pancasila dan Jaga Warga di 2020. Kesbangpol juga akan menggunakan sosial media dan internet untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila ke generasi milenial.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan