Cilegon: Sebanyak 100 rumah di Kota Cilegon, Banten, bakal mendapat bantuan bedah rumah program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dari PT. Krakatau Steel Tbk beserta PT. Krakatau Sarana Properti (KSP) dan group KS lainnya.
Manager Corporate Secretary (Corsec) PT. KSP, Ahmad Iqbal, mengatakan saat ini program bedah rumah sudah mencapai 38 rumah yang telah direnovasi untuk menjadi rumah yang layak huni.
"Kedepannya KS Group menargetkan sekitar 100 rumah yang akan kami renovasi dan berikan bantuan. Terakhir kami telah melaksanakan kegiatan ground breaking rumah layak huni dilingkungan Telu, Kelurahan Jombang Wetan Cilegon, yang turut dihadiri juga oleh jajaran Direksi Krakatau Steel dan KSP serta Walikota dan Kejaksaan Negeri Cilegon. Untuk target keseluruhannya, kita akan maksimalkan jadi semuanya di awal tahun 2024,” kata Iqbal di Cilegon, Kamis, 27 Juli 2023.
Iqbal menjelaskan KSP berkomitmen penuh untuk mendukung program renovasi rumah layak huni khususnya bagi masyarakat Kota Cilegon yang tepat sasaran.
Menurut dia sejauh ini PT. KSP juga memberikan sumbangsihnya dengan turut melakukan renovasi sebanyak 12 rumah layak huni dan juga melakukan pembangunan MCK di beberapa tempat untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat. Namun tidak menutup kemungkinan KSP akan membantu merenovasi beberapa rumah lainnya.
"Mengingat salah satu lini bisnis kami adalah bergeral di industri properti, selain industri pergudangan dan pengelola kawasan industri Krakatau. Bantuan yang kami berikan bukan hanya dari sisi materi, namun KSP juga menerjunkan langsung karyawan yang mengerti dalam hal pembangunan rumah," jelasnya.
Iqbal kembali mengatakan salah satu keunggulan yang dikedepankan dalam program bedah rumah ini adalah mengenalkan juga inovasi produk Krakatau Baja Konstruksi (KBK) yakni bangunan rumah menggunakan baja modular yang tahan gempa.
"KSP siap membantu menyukseskan program bedah rumah, termasuk juga menyiarkan dan menginformasikan program ini kepada masyarakat Kota Cilegon dan juga kepada rekan-rekan media," ujarnya
Cilegon: Sebanyak 100 rumah di Kota Cilegon,
Banten, bakal mendapat bantuan
bedah rumah program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dari PT. Krakatau Steel Tbk beserta PT. Krakatau Sarana Properti (KSP) dan group KS lainnya.
Manager Corporate Secretary (Corsec) PT. KSP, Ahmad Iqbal, mengatakan saat ini
program bedah rumah sudah mencapai 38 rumah yang telah direnovasi untuk menjadi rumah yang layak huni.
"Kedepannya KS Group menargetkan sekitar 100 rumah yang akan kami renovasi dan berikan bantuan. Terakhir kami telah melaksanakan kegiatan
ground breaking rumah layak huni dilingkungan Telu, Kelurahan Jombang Wetan Cilegon, yang turut dihadiri juga oleh jajaran Direksi Krakatau Steel dan KSP serta Walikota dan Kejaksaan Negeri Cilegon. Untuk target keseluruhannya, kita akan maksimalkan jadi semuanya di awal tahun 2024,” kata Iqbal di Cilegon, Kamis, 27 Juli 2023.
Iqbal menjelaskan KSP berkomitmen penuh untuk mendukung program renovasi rumah layak huni khususnya bagi masyarakat Kota Cilegon yang tepat sasaran.
Menurut dia sejauh ini PT. KSP juga memberikan sumbangsihnya dengan turut melakukan renovasi sebanyak 12 rumah layak huni dan juga melakukan pembangunan MCK di beberapa tempat untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat. Namun tidak menutup kemungkinan KSP akan membantu merenovasi beberapa rumah lainnya.
"Mengingat salah satu lini bisnis kami adalah bergeral di industri properti, selain industri pergudangan dan pengelola kawasan industri Krakatau. Bantuan yang kami berikan bukan hanya dari sisi materi, namun KSP juga menerjunkan langsung karyawan yang mengerti dalam hal pembangunan rumah," jelasnya.
Iqbal kembali mengatakan salah satu keunggulan yang dikedepankan dalam program bedah rumah ini adalah mengenalkan juga inovasi produk Krakatau Baja Konstruksi (KBK) yakni bangunan rumah menggunakan baja modular yang tahan gempa.
"KSP siap membantu menyukseskan program bedah rumah, termasuk juga menyiarkan dan menginformasikan program ini kepada masyarakat Kota Cilegon dan juga kepada rekan-rekan media," ujarnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)