Pemprov Sulsel Pastikan Ketersediaan Hewan Kurban Surplus
Antara • 21 Juni 2023 06:50
Sulsel: Dinas Peternakan Sulawesi Selatan memastikan ketersediaan hewan kurban menjelang Hari Raya Iduladha 1444 Hijriah di daerah itu surplus atau berlebih.
Ketersediaan hewan kurban 2023 ini mencapai 75.289 ekor sapi, 2.406 ekor kerbau, dan 33.279 ekor kambing. Sebagian besar hewan yang disembelih untuk kurban berasal dari pasokan lokal.
"Ketersediaan ternak kurban setiap tahunnya sekitar 60 ribu ekor. Tahun lalu sapi saja 68.000 ekor, saat ini sekitar 75.000 ekor. Namun, yang terpotong tahun lalu hanya sekitar 70 persen," ujar Kepala Dinas Peternakan Sulsel Nurlina Saking di Makassar, Selasa, 20 Juni 2023.
Nurlina menegklaim Sulsel memiliki populasi hewan ternak kurban terbesar ketiga di Indonesia setelah Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah. Maka dari itu, Sulsel menjadi suplier ternak kurban sebanyak 8.000 ekor lebih di tahun ini.
Jumlah tersebut bahkan pernah menembus 10.000 ekor ke luar Sulsel jelang Lebaran Haji saat sebelum pandemi muncul.
"Stok dari luar ada yang masuk tapi tidak seberapa. Malah kita banyak yang keluar (hewan kurban) karena stok di Sulsel cukup," tambah Nurlina.
Ia memprediksi jumlah pemotongan hewan kurban di Sulsel tahun ini akan mengalami kenaikan. Salah satu pengaruhnya ialah pandemi COVID-19 yang semakin terkendali jika dibandingkan tahun sebelumnya. Pada 2022, sebanyak 49.906 ekor hewan qurban yang telah disembelih, kambing 5.773 ekor dan sapi 44.041 ekor.
Sementara terkait harga hewan kurban, Nurlina menyebut harga sapi di sejumlah daerah Sulsel, termasuk Kota Makassar tidak terlalu berbeda. Misalnya, jika berat bobot hewan kurban sekitar 70 kg, maka harganya berada di kisaran Rp13,5 juta ke atas.
"Mereka sepertinya ada kesepakatan harga karena ini terkait persaingan di dalam pasar, tentu mereka juga saling memperhatikan," ujar Nurlina.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Sulsel: Dinas Peternakan Sulawesi Selatan memastikan ketersediaan hewan kurban menjelang Hari Raya Iduladha 1444 Hijriah di daerah itu surplus atau berlebih.
Ketersediaan hewan kurban 2023 ini mencapai 75.289 ekor sapi, 2.406 ekor kerbau, dan 33.279 ekor kambing. Sebagian besar hewan yang disembelih untuk kurban berasal dari pasokan lokal.
"Ketersediaan ternak kurban setiap tahunnya sekitar 60 ribu ekor. Tahun lalu sapi saja 68.000 ekor, saat ini sekitar 75.000 ekor. Namun, yang terpotong tahun lalu hanya sekitar 70 persen," ujar Kepala Dinas Peternakan Sulsel Nurlina Saking di Makassar, Selasa, 20 Juni 2023.
Nurlina menegklaim Sulsel memiliki populasi hewan ternak kurban terbesar ketiga di Indonesia setelah Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah. Maka dari itu, Sulsel menjadi suplier ternak kurban sebanyak 8.000 ekor lebih di tahun ini.
Jumlah tersebut bahkan pernah menembus 10.000 ekor ke luar Sulsel jelang Lebaran Haji saat sebelum pandemi muncul.
"Stok dari luar ada yang masuk tapi tidak seberapa. Malah kita banyak yang keluar (hewan kurban) karena stok di Sulsel cukup," tambah Nurlina.
Ia memprediksi jumlah pemotongan hewan kurban di Sulsel tahun ini akan mengalami kenaikan. Salah satu pengaruhnya ialah pandemi COVID-19 yang semakin terkendali jika dibandingkan tahun sebelumnya. Pada 2022, sebanyak 49.906 ekor hewan qurban yang telah disembelih, kambing 5.773 ekor dan sapi 44.041 ekor.
Sementara terkait harga hewan kurban, Nurlina menyebut harga sapi di sejumlah daerah Sulsel, termasuk Kota Makassar tidak terlalu berbeda. Misalnya, jika berat bobot hewan kurban sekitar 70 kg, maka harganya berada di kisaran Rp13,5 juta ke atas.
"Mereka sepertinya ada kesepakatan harga karena ini terkait persaingan di dalam pasar, tentu mereka juga saling memperhatikan," ujar Nurlina.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)