Cianjur: Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas), Kementerian Hukum dan HAM memastikan operasional Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Cianjur tetap berjalan usai diguncang gempa.
Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Reynhard Silitonga, mengatakan pihaknya sudah meninjau keadaan Lapas sekaligus menyerahkan bantuan.
"Kami turut merasakan dampak dari bencana alam yang yang tidak bisa kita hindari. Akibat gempa ini, terjadi beberapa gangguan terutama pada sarana dan prasarana Lapas. Ada warga binaan dan petugas yang terluka. Saya turut berduka atas musibah ini," kata Reynhard di Lapas Cianjur, Selasa, 22 November 2022.
Lapas Cianjur turut terdampak gempa yang berpusat di kedalaman 10 KM barat daya Kabupaten Cianjur tersebut. Berbagai fasilitas rusak ringan hingga berat, seperti area perkantoran, blok hunian, branggang, dan pos jaga.
Gempa juga mengakibatkan satu petugas yang tengah berada di pos jaga yang rubuh dilaporkan mengalami luka berat dan delapan warga binaan luka ringan. Mereka pun telah mendapat perawatan di rumah sakit terdekat dan di klinik Lapas.
"Tetap siaga dan berlindung di tempat-tempat aman. Gunakan tempat evakuasi yang sudah disediakan. Jangan pernah berpikir untuk lari, yang penting selamatkan jiwa terlebih dahulu. Jangan berbuat hal yang tidak perlu atau negatif," jelas Reynhard di hadapan warga binaan.
Dirjenpas pun berpesan agar jajaran petugas dan warga binaan Lapas Cianjur tetap siaga bencana dan mengikuti imbauan dari pemerintah daerah. Usai menyapa warga binaan, Dirjenpas bertemu mitra untuk membahas perbaikan sarana yang rusak akibat gempa.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cianjur: Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas),
Kementerian Hukum dan HAM memastikan operasional Lembaga Pemasyarakatan (
Lapas) Kelas IIB Cianjur tetap berjalan usai diguncang
gempa.
Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Reynhard Silitonga, mengatakan pihaknya sudah meninjau keadaan Lapas sekaligus menyerahkan bantuan.
"Kami turut merasakan dampak dari bencana alam yang yang tidak bisa kita hindari. Akibat gempa ini, terjadi beberapa gangguan terutama pada sarana dan prasarana Lapas. Ada warga binaan dan petugas yang terluka. Saya turut berduka atas musibah ini," kata Reynhard di Lapas Cianjur, Selasa, 22 November 2022.
Lapas Cianjur turut terdampak gempa yang berpusat di kedalaman 10 KM barat daya Kabupaten Cianjur tersebut. Berbagai fasilitas rusak ringan hingga berat, seperti area perkantoran, blok hunian, branggang, dan pos jaga.
Gempa juga mengakibatkan satu petugas yang tengah berada di pos jaga yang rubuh dilaporkan mengalami luka berat dan delapan warga binaan luka ringan. Mereka pun telah mendapat perawatan di rumah sakit terdekat dan di klinik Lapas.
"Tetap siaga dan berlindung di tempat-tempat aman. Gunakan tempat evakuasi yang sudah disediakan. Jangan pernah berpikir untuk lari, yang penting selamatkan jiwa terlebih dahulu. Jangan berbuat hal yang tidak perlu atau negatif," jelas Reynhard di hadapan warga binaan.
Dirjenpas pun berpesan agar jajaran petugas dan warga binaan Lapas Cianjur tetap siaga bencana dan mengikuti imbauan dari pemerintah daerah. Usai menyapa warga binaan, Dirjenpas bertemu mitra untuk membahas perbaikan sarana yang rusak akibat gempa.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)