Palembang: Sebuah kapal crane batu bara dilaporkan terbalik hingga tenggelam di perairan laut Sungsang, Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan, Rabu pagi, 28 Desember 2022.
"Ya benar, kejadiannya tadi pagi sekitar pukul 06.00 WIB di perairan Sungsang, atau ambang luar (berbatasan Selat Bangka, Kepulauan Bangka Belitung)," uajr Kepala Subdit Gakkum Direktorat Air dan Udara Kepolisian Daerah Sumatra Selatan AKBP Erwin Irawan, di Palembang.
Dia menjelaskan, kapal tersebut merupakan kapal crane yang digunakan untuk memindahkan batu bara dari tongkang yang melintas pada alur Sungai Musi.
Berdasarkan informasi yang diterima personel patroli Direktorat Air dan Udara kapal itu terbalik hingga tenggelam diduga setelah dihempas badai akibat cuaca buruk pagi tadi. Namun, ia memastikan, sebanyak 36 orang kru ABK kapal saat ini dalam keadaan selamat semua.
"Kru dievakuasi ke kapal lain, belum bisa merapat karena terkendala cuaca yang masih tidak bersahabat di sana," kata dia.
Kondisi cuaca buruk yang berlangsung hingga saat ini juga menyebabkan proses evakuasi badan kapal crane itu belum bisa dilakukan.
"Personel kami yang di lapangan masih belum bisa dihubungi, demikian yang kami sampaikan, perkembangan selanjutnya kami informasikan segera," jelas dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Palembang: Sebuah
kapal crane batu bara dilaporkan terbalik hingga tenggelam di perairan laut Sungsang, Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan, Rabu pagi, 28 Desember 2022.
"Ya benar, kejadiannya tadi pagi sekitar pukul 06.00 WIB di perairan Sungsang, atau ambang luar (berbatasan Selat Bangka, Kepulauan Bangka Belitung)," uajr Kepala Subdit Gakkum Direktorat Air dan Udara Kepolisian Daerah Sumatra Selatan AKBP Erwin Irawan, di Palembang.
Dia menjelaskan, kapal tersebut merupakan kapal crane yang digunakan untuk memindahkan batu bara dari tongkang yang melintas pada alur Sungai Musi.
Berdasarkan informasi yang diterima personel patroli Direktorat Air dan Udara kapal itu
terbalik hingga tenggelam diduga setelah dihempas badai akibat cuaca buruk pagi tadi. Namun, ia memastikan, sebanyak 36 orang kru ABK kapal saat ini dalam keadaan selamat semua.
"Kru dievakuasi ke kapal lain, belum bisa merapat karena terkendala cuaca yang masih tidak bersahabat di sana," kata dia.
Kondisi cuaca buruk yang berlangsung hingga saat ini juga menyebabkan
proses evakuasi badan kapal crane itu belum bisa dilakukan.
"Personel kami yang di lapangan masih belum bisa dihubungi, demikian yang kami sampaikan, perkembangan selanjutnya kami informasikan segera," jelas dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)