Semarang: Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menggandeng ulama hingga tokoh agama untuk memberikan suasana adem menjelang Pemilu 2024 di Jateng. Menurut Ganjar, peran ulama dan tokoh masyarakat sangat penting.
"Hari ini peran tokoh masyarakat juga penting untuk mengedukasi. Tokoh agama, ulama, termasuk dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah ini sangat aktif," kata Ganjar di Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), Kota Semarang, Jateng, Senin, 26 Desember 2022.
Ganjar menyebut pesan yang disampaikan ulama dan tokoh agama selalu menyejukkan. Sehingga, masyarakat dapat memahami pentingnya persatuan Indonesia.
"Beberapa waktu lalu juga kita berkali-kali membuat halaqah, bagaimana kita bisa menjalankan dengan baik. Maka peran, pesan, dari para sesepuh termasuk dari ulama juga penting," jelas Ganjar.
Selain ulama dan tokoh agama, Ganjar mengatakan pihak aparat juga selalu memantau perkembangan yang terjadi di masyarakat. Ganjar mengungkap aparat penegak hukum juga punya peran edukasi.
"Tentu saja dari aparat penegak hukum mengikuti terus menerus, ngga pernah putus. Bahkan peta-peta daerah-daerah seluruh Jawa Tengah juga sudah ada. Tinggal kita mengedukasi," ungkap Ganjar.
Ganjar menyatakan Jateng siap menyelenggarakan Pemilu 2024. Kesiapan itu, kata Ganjar, didasari dengan pengalaman mengawal pesta demokrasi di tahun-tahun sebelumnya.
"Insyaallah siap. Yang pertama kita sudah punya pengalaman berkali-kali ikut pemilu. Pemilu apapun, mulai Pilkades, Bupati/Wali Kota, Gubernur, Presiden, sampai DPR/DPRD sudah pernah," ujar Ganjar.
Semarang: Gubernur Jawa Tengah (Jateng)
Ganjar Pranowo menggandeng ulama hingga tokoh agama untuk memberikan suasana adem menjelang
Pemilu 2024 di Jateng. Menurut Ganjar, peran ulama dan tokoh masyarakat sangat penting.
"Hari ini peran tokoh masyarakat juga penting untuk mengedukasi. Tokoh agama, ulama, termasuk dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah ini sangat aktif," kata Ganjar di Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), Kota Semarang, Jateng, Senin, 26 Desember 2022.
Ganjar menyebut pesan yang disampaikan
ulama dan tokoh agama selalu menyejukkan. Sehingga, masyarakat dapat memahami pentingnya persatuan Indonesia.
"Beberapa waktu lalu juga kita berkali-kali membuat halaqah, bagaimana kita bisa menjalankan dengan baik. Maka peran, pesan, dari para sesepuh termasuk dari ulama juga penting," jelas Ganjar.
Selain ulama dan tokoh agama, Ganjar mengatakan pihak aparat juga selalu memantau perkembangan yang terjadi di masyarakat. Ganjar mengungkap aparat penegak hukum juga punya peran edukasi.
"Tentu saja dari aparat penegak hukum mengikuti terus menerus, ngga pernah putus. Bahkan peta-peta daerah-daerah seluruh Jawa Tengah juga sudah ada. Tinggal kita mengedukasi," ungkap Ganjar.
Ganjar menyatakan Jateng siap menyelenggarakan Pemilu 2024. Kesiapan itu, kata Ganjar, didasari dengan pengalaman mengawal pesta demokrasi di tahun-tahun sebelumnya.
"Insyaallah siap. Yang pertama kita sudah punya pengalaman berkali-kali ikut pemilu. Pemilu apapun, mulai Pilkades, Bupati/Wali Kota, Gubernur, Presiden, sampai DPR/DPRD sudah pernah," ujar Ganjar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)