Makassar: Seorang anak berinisial D di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, ditemukan dalam keadaan meninggal usai dilaporkan hilang oleh orang tuanya. Dua remaja yang diduga pelaku penculikan dan pembunuhan pun ditangkap.
Kasi Humas Polrestabes Makassar, Kompol Lando KS, mengatakan pengungkapan kasus berawal saat kedua orang tua korban melaporkan kehilangan anaknya pada 9 Januari 2023. Polisi pun melakukan penyelidikan.
"Benar ada kejadian pembunuhan terhadap anak masih di bawah umur," katanya, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa, 10 Januari 2023.
Dugaan penculikan terhadap korban terkuak setelah video dari rekaman kamera pengawas yang merekam kejadian tersebar di media sosial. Dalam rekaman video itu pelaku membawa korban tepat di depan mini swalayan di Jalan Batua Raya.
"Jalan Inspeksi Pam Timur Waduk Nipa-nipa, Kabupaten Maros," ungkapnya.
Polsek Panakkukang pun langsung melakukan serangkaian penyelidikan dengan memeriksa kamera pengawas serta meminta keterangan saksi. Hasil pihak kepolisian berhasil mengamankan dua orang terduga pelaku.
"Terduga sebagai pelaku juga masih di bawah umur dan sementara dalam proses penyelidikan," ujarnya.
Saat ini kedua pelaku berinisial AD, 17 dan AM, 14, berada di Mapolrestabes Makassar untuk menjalani pemeriksaan lanjutan. Keduanya akan dimintai keterangan terkait motif sehingga mereka berani melakukan penculikan dan pembunuhan.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Makassar: Seorang anak berinisial D di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, ditemukan dalam keadaan meninggal usai
dilaporkan hilang oleh orang tuanya. Dua remaja yang diduga pelaku penculikan dan pembunuhan pun ditangkap.
Kasi Humas Polrestabes Makassar, Kompol Lando KS, mengatakan pengungkapan kasus berawal saat kedua orang tua korban melaporkan kehilangan anaknya pada 9 Januari 2023. Polisi pun melakukan penyelidikan.
"Benar ada kejadian pembunuhan terhadap anak masih di bawah umur," katanya, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa, 10 Januari 2023.
Dugaan penculikan terhadap
korban terkuak setelah video dari rekaman kamera pengawas yang merekam kejadian tersebar di media sosial. Dalam rekaman video itu pelaku membawa korban tepat di depan mini swalayan di Jalan Batua Raya.
"Jalan Inspeksi Pam Timur Waduk Nipa-nipa, Kabupaten Maros," ungkapnya.
Polsek Panakkukang pun langsung melakukan serangkaian penyelidikan dengan memeriksa kamera pengawas serta meminta keterangan saksi. Hasil pihak kepolisian berhasil mengamankan dua orang terduga pelaku.
"Terduga
sebagai pelaku juga masih di bawah umur dan sementara dalam proses penyelidikan," ujarnya.
Saat ini kedua pelaku berinisial AD, 17 dan AM, 14, berada di Mapolrestabes Makassar untuk menjalani pemeriksaan lanjutan. Keduanya akan dimintai keterangan terkait motif sehingga mereka berani melakukan penculikan dan pembunuhan.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)