medcom.id, Sulawesi: Seorang nelayan di Desa Alindau, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah kembali menemukan serpihan berukuran besar yang diduga merupakan sayap pesawat AirAsia. Serpihan tersebut kemudian diserahkan pada Basarnas Kota Palu, Minggu (8/2/2015).
Darman, sang nelayan yang sedang melaut untuk mencari ikan awalnya mengira barang tersebut hanya sebuah tripleks yang mengapung. Namun setelah didekati dan mengetahui benda tersebut merupakan serpihan pesawat, Darman menariknya ke darat dan melaporkan ke Polsek Sindue. Pihak Polres pun memberi informasi ini pada Basarnas Palu. Tak lama, Basarnas datang dan mengambil serpihan tersebut.
Banyaknya serpihan pesawat yang ditemukan di Perairan Donggala dan Teluk Palu membuat tim SAR meningkatkan penyisiran di wilayah itu. Sejauh ini sudah puluhan serpihan yang ditemukan di Perairan Donggala. Rencananya semua serpihan nantinya akan dikirim ke Makassan dan kemudian dibawa ke Jakarta untuk diserahkan pada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
medcom.id, Sulawesi: Seorang nelayan di Desa Alindau, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah kembali menemukan serpihan berukuran besar yang diduga merupakan sayap pesawat AirAsia. Serpihan tersebut kemudian diserahkan pada Basarnas Kota Palu, Minggu (8/2/2015).
Darman, sang nelayan yang sedang melaut untuk mencari ikan awalnya mengira barang tersebut hanya sebuah tripleks yang mengapung. Namun setelah didekati dan mengetahui benda tersebut merupakan serpihan pesawat, Darman menariknya ke darat dan melaporkan ke Polsek Sindue. Pihak Polres pun memberi informasi ini pada Basarnas Palu. Tak lama, Basarnas datang dan mengambil serpihan tersebut.
Banyaknya serpihan pesawat yang ditemukan di Perairan Donggala dan Teluk Palu membuat tim SAR meningkatkan penyisiran di wilayah itu. Sejauh ini sudah puluhan serpihan yang ditemukan di Perairan Donggala. Rencananya semua serpihan nantinya akan dikirim ke Makassan dan kemudian dibawa ke Jakarta untuk diserahkan pada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)