medcom.id, Serang: Sebuah mortil yang masih aktif ditemukan Herman, 42, kuli bangunan yang sedang menggali pondasi tanah milik Parjono di Kampung Cirendong, RT 01 RW 08, Kelurahan Cipare, Serang, Banten.
"Pas dicangkul ada bunyi nyaring. Saya tarik, ternyata itu (mortir) dalamnya. Dibungkus plastik hitam," kata Herman, Senin (11/1/2016).
Karena penasaran, Herman kemudian membuka plastik hitam itu dan mendapati sebuah mortir. Herman kemudian memberitahu penemuan itu ke warga sekitar. Penemuan mortir itu mengundang kerumunan dari warga yang penasaran. "Kita sempat tak percaya ada mortir di sekitar perumahan ini," kata Endan, ketua RT setempat.
Bersama warga, Herman dan Endan kemudian membawa mortir itu kantor polisi terdekat. "Bentuknya mirip botal air mineral," ujar Endan.
Komandan Intel (Dan Intel) Unit Komandan Distrik Militer 0602 Serang, Letnan Dua Yusrizal, mengatakan mortir itu merupakan buatan Belgia tahun 1979 dengan panjang 60 milimeter dan lebar 25 sentimeter. "Ini jenis Mortir 60 dan masih aktif. Mortir ini biasa dipakai TNI," kata dia.
medcom.id, Serang: Sebuah mortil yang masih aktif ditemukan Herman, 42, kuli bangunan yang sedang menggali pondasi tanah milik Parjono di Kampung Cirendong, RT 01 RW 08, Kelurahan Cipare, Serang, Banten.
"Pas dicangkul ada bunyi nyaring. Saya tarik, ternyata itu (mortir) dalamnya. Dibungkus plastik hitam," kata Herman, Senin (11/1/2016).
Karena penasaran, Herman kemudian membuka plastik hitam itu dan mendapati sebuah mortir. Herman kemudian memberitahu penemuan itu ke warga sekitar. Penemuan mortir itu mengundang kerumunan dari warga yang penasaran. "Kita sempat tak percaya ada mortir di sekitar perumahan ini," kata Endan, ketua RT setempat.
Bersama warga, Herman dan Endan kemudian membawa mortir itu kantor polisi terdekat. "Bentuknya mirip botal air mineral," ujar Endan.
Komandan Intel (Dan Intel) Unit Komandan Distrik Militer 0602 Serang, Letnan Dua Yusrizal, mengatakan mortir itu merupakan buatan Belgia tahun 1979 dengan panjang 60 milimeter dan lebar 25 sentimeter. "Ini jenis Mortir 60 dan masih aktif. Mortir ini biasa dipakai TNI," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)
