OKU: Kereta api angkutan barang anjlok di Stasiun Peninjauan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan, 12 November 2021 pukul 17.30 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Humas PT KAI Divre III Palembang, Aida Suryati, membenarkan peristiwa ini. "(Untuk kronologinya) itu (koordinasi) wilayah Divre IV Tanjungkarang, Lampung," katanya, Sabtu, 13 November 2021.
Sementara itu, Kasi Humas Polres OKU, AKP Mardi Nursal, mengatakan kereta api jenis barang dengan lokomotif CC2041103 berangkat dari jalur Stasiun Niru, Kabupaten Muara enim menuju Tarahan, Lampung.
"Penyebab terjadinya anjlok belum diketahui namun diperkirakan titik awal anjlok dari perpindahan jalur rel kereta api," kata Mardi, Sabtu, 13 November 2021.
Baca: 3 Orang Tewas dalam Kecelakaan Kereta Amtrak di Montana
Adapun rangkaian gerbong yang anjlok ialah gerbong 13 (GT501811), gerbong 14 (GT500022), gerbong 15 (GT500081), gerbong 16 (GT500048), serta 1 gerbong CSM Ka perawatan nomor lok (09-16-3528) serta satu gerbong gabus atau tempat istrahat nomor (SN 001-01) yg sedang parkir di rel jalur 1.
Kejadian tersebut terjadi saat kereta api lokomotif CC2041103 melintas di jalur 2 Stasiun Peninjauan dari arah Stasiun Talang Baru menuju stasiun Baturaja yang tiba l-tiba rangkaian gerbong 13, 14,15 dan 16 anjlok keluar jalur.
Jalur rangkaian gerbong kereta api nomor 13 menabrak jalur 3, dan rangkaian gerbong nomor 14 menabrak gerbong gabus yang sedang parkir di jalur 1 serta untuk gerbong nomor 15 dan 16 keluar dari rel jalur 2.
Pihaknya memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Selain itu, PT KAI kini tengah melakukan evakuasi terhadap jalur dan rangkaian kereta api yang anjlok.
OKU: Kereta api angkutan barang
anjlok di Stasiun Peninjauan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan, 12 November 2021 pukul 17.30 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Humas PT KAI Divre III Palembang, Aida Suryati, membenarkan peristiwa ini. "(Untuk kronologinya) itu (koordinasi) wilayah Divre IV Tanjungkarang, Lampung," katanya, Sabtu, 13 November 2021.
Sementara itu, Kasi Humas Polres OKU, AKP Mardi Nursal, mengatakan kereta api jenis barang dengan lokomotif CC2041103 berangkat dari jalur Stasiun Niru, Kabupaten Muara enim menuju Tarahan, Lampung.
"Penyebab terjadinya anjlok belum diketahui namun diperkirakan titik awal anjlok dari perpindahan jalur rel kereta api," kata Mardi, Sabtu, 13 November 2021.
Baca: 3 Orang Tewas dalam Kecelakaan Kereta Amtrak di Montana
Adapun rangkaian gerbong yang anjlok ialah gerbong 13 (GT501811), gerbong 14 (GT500022), gerbong 15 (GT500081), gerbong 16 (GT500048), serta 1 gerbong CSM Ka perawatan nomor lok (09-16-3528) serta satu gerbong gabus atau tempat istrahat nomor (SN 001-01) yg sedang parkir di rel jalur 1.
Kejadian tersebut terjadi saat kereta api lokomotif CC2041103 melintas di jalur 2 Stasiun Peninjauan dari arah Stasiun Talang Baru menuju stasiun Baturaja yang tiba l-tiba rangkaian gerbong 13, 14,15 dan 16 anjlok keluar jalur.
Jalur rangkaian gerbong kereta api nomor 13 menabrak jalur 3, dan rangkaian gerbong nomor 14 menabrak gerbong gabus yang sedang parkir di jalur 1 serta untuk gerbong nomor 15 dan 16 keluar dari rel jalur 2.
Pihaknya memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Selain itu, PT KAI kini tengah melakukan evakuasi terhadap jalur dan rangkaian kereta api yang anjlok.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)