Ilustrasi vaksin covid-19. Foto: MI
Ilustrasi vaksin covid-19. Foto: MI

Ada Kasus Kejang usai Vaksin, Warga Pegunungan Meratus Kalsel Tolak Vaksinasi

Media Indonesia.com • 27 Maret 2022 11:38
Banjarmasin: Peristiwa seorang warga pedalaman Pegunungan Meratus yang mendadak kejang-kejang usai disuntik vaksin covid-19 di Desa Datar Ajab, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, beberapa waktu lalu, memicu ketakutan dan penolakan warga untuk menjalani vaksinasi.
 
Selama ini persentase vaksinasi di kawasan pedalaman di Kalsel memang masih rendah, akibat rumor tentang vaksin yang justru menyebabkan seseorang jadi sakit dan di beberapa wilayah terkait isu kehalalan vaksin.
 
Kasus seorang warga Dusun Pantai Mangkiling, pedalaman Pegunungan Meratus yang langsung kejang-kejang usai divaksin dan disaksikan banyak warga membuat warga semakin takut dan menolak menjalani vaksin covid-19.

Peristiwa tersebut terjadi Kamis, 24 Maret 2022, dalam sebuah kegiatan vaksinasi massal yang diselenggarakan tim Puskesmas Batu Tangga di Desa Datar Ajab. Insiden itu sempat memicu kemarahan warga adat dan beruntung bisa diredam aparat setempat.
 
Baca juga: Gorontalo Utara Tetap Gelar Vaksinasi Covid-19 Selama Ramadan
 
Camat Hantakan, Sahri, mengatakan saat ini kondisi warga mulai membaik dan menjalani perawatan medis dengan kunjungan tim kesehatan setiap hari. 
 
"Pemerintah bertanggung jawab dan tidak lepas tangan. Sebelumnya Forkopimcam dan Dinkes Hantakan sudah memediasi untuk menyelesaikan masalah ini," tuturnya.
 
Sahri melanjutkan untuk sementara kegiatan vaksinasi di kawasan pegunungan Meratus dihentikan. Hingga kini realisasi vaksinasi di Kalsel dosis pertama sudah mencapai 90 persen, dosis dua 63 persen, dan dosis 3 (Booster) baru 7 persen.
 
Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, sejak beberapa waktu terakhir turun langsung memantau gerakan vaksinasi massal di sejumlah wilayah di Kalsel.
 
"Vaksinasi di Kalsel saat ini, difokuskan untuk target 70 persen vaksinasi dosis ke dua sebelum Ramadan. Ini sesuai arahan Presiden kita targetkan sebelum Ramadan sudah 70 persen," ujar Sahbirin.
 
Data Satgas Penanganan Covid-19 Kalsel mencatat kasus positif Covid-19 di wilayah tersebut terus bertambah. Hingga kini jumlah kasus positif Covid-19 di Kalsel sudah mencapai jumlah 84.042 kasus dengan jumlah penderita sembuh 81.108 atau 96,51 persen.
 
Tercatat masih ada 412 orang penderita yang menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri, 51 orang dinyatakan suspect, dan 2.525 orang meninggal dunia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan