Wonosobo: Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meninjau langsung bantuan keuangan (bankeu) Provinsi Jawa Tengah di Kelurahan Kejiwan, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Wonsobo, Jateng. Bantuan diberikan untuk revitalisasi Gelanggang Olahraga (GOR) dan lapangan sepak bola.
Dalam tinjauannya, Ganjar mengatakan dekat gelanggang olahraga terdapat sumber mata air yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan air kolam renang. Agar kualitas airnya tetap terjaga, Ganjar mendorong dilakukan konservasi tanaman di sumber mata air.
"Kita lagi cek bantuan keuangan kita berjalan atau tidak di Wonosobo ini ada tujuannya olahraga yang saya tinjau hari ini. Satu menyiapkan kolam renang berskala nasional, ada standar dipakai lomba," ujar Ganjar dalam keterangannya usai meninjau, Kamis, 1 September 2022.
Dengan bagusnya kualitas air, Ganjar menyakini skala gelanggang olahraga akan naik. Sehingga dapat digunakan untuk gelaran tingkat nasional.
Adapun rincian bankeu yang diberikan yakni senilai Rp6,5 miliar untuk Gelanggang Olahraga Mangli yang berasal dari tahun anggaran 2022. Serta Rp1 miliar dari tahun anggaran 2021 untuk rehabilitasi lapangan Sepak Bola Kelurahan Kejiwan.
Revitalisasi gelanggang olahraga ini baru berjalan empat persen. Waktu yang ditargetkan untuk menyelesaikan seluruhnya hingga akhir Desember 2022.
"Saya titip bangunannya harus bagus, sumber mata airnya bagus dan bisa dipakai untuk olahraga dan pariwisata dan saya minta jangan dikorupsi. Kualitasnya harus baik," pesan Ganjar.
Dengan begitu, Ganjar menyakini manfaat bankeu yang disalurkan bisa dirasakan masyarakat. Dengan adanya perbaikan infrastruktur hingga sarana dan prasarana olahraga, Ganjar berharap dapat mencetak atlet-atlet baru asal Wonosobo.
"Ini kan bantuannya untuk perbaikan lapangan sepak bola dan kolam renang. Kita harapkan muncul atlet-atlet sepak bola dari sini dan perenang dari masyarakat di sini," ujar Ganjar.
Wonosobo: Gubernur Jawa Tengah
Ganjar Pranowo meninjau langsung bantuan keuangan (bankeu) Provinsi Jawa Tengah di Kelurahan Kejiwan, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Wonsobo, Jateng. Bantuan diberikan untuk revitalisasi Gelanggang
Olahraga (GOR) dan lapangan sepak bola.
Dalam tinjauannya, Ganjar mengatakan dekat gelanggang olahraga terdapat sumber mata air yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan air kolam renang. Agar kualitas airnya tetap terjaga, Ganjar mendorong dilakukan konservasi tanaman di sumber mata air.
"Kita lagi cek bantuan keuangan kita berjalan atau tidak di Wonosobo ini ada tujuannya olahraga yang saya tinjau hari ini. Satu menyiapkan kolam renang berskala nasional, ada standar dipakai lomba," ujar Ganjar dalam keterangannya usai meninjau, Kamis, 1 September 2022.
Dengan bagusnya kualitas air, Ganjar menyakini skala gelanggang olahraga akan naik. Sehingga dapat digunakan untuk gelaran tingkat nasional.
Adapun rincian bankeu yang diberikan yakni senilai Rp6,5 miliar untuk Gelanggang Olahraga Mangli yang berasal dari tahun anggaran 2022. Serta Rp1 miliar dari tahun anggaran 2021 untuk rehabilitasi lapangan Sepak Bola Kelurahan Kejiwan.
Revitalisasi gelanggang olahraga ini baru berjalan empat persen. Waktu yang ditargetkan untuk menyelesaikan seluruhnya hingga akhir Desember 2022.
"Saya titip bangunannya harus bagus, sumber mata airnya bagus dan bisa dipakai untuk olahraga dan pariwisata dan saya minta jangan dikorupsi. Kualitasnya harus baik," pesan Ganjar.
Dengan begitu, Ganjar menyakini manfaat bankeu yang disalurkan bisa dirasakan masyarakat. Dengan adanya perbaikan infrastruktur hingga sarana dan prasarana olahraga, Ganjar berharap dapat mencetak atlet-atlet baru asal Wonosobo.
"Ini kan bantuannya untuk perbaikan lapangan sepak bola dan kolam renang. Kita harapkan muncul atlet-atlet sepak bola dari sini dan perenang dari masyarakat di sini," ujar Ganjar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)