Gowa: Di media sosial, viral video seorang bayi di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dicekoki kopi susu instan oleh oleh orang tuanya. Bayi diduga berusia kurang dari 12 bulan.
Awalnya, video anak yang dicekoki kopi susu itu diunggah akun TikTok @fypse. Namun belakangan unggahan dihapus.
Akun itu juga sudah tidak ditemukan di halaman medsos TikTok. Meski demikian, video tersebut sudah sempat diunduh sejumlah akun platform medsos seperti Twitter dan mengunggahnya di sana dengan keterangan meminta perhatian pemerintah dan pihak terkait karena aktivitas itu dianggap membahayakan si bayi.
Video disertai teks yang menjelaskan bahwa bayi diberikan kopi instan karena mengandung susu. Cara itu dianggap lebih baik daripada memberikan produk susu yang justru tanpa kandungan susu.
"Kemarin2 bayi Bab 10x sehari, alhamdulillah sejak minum susu, kopi skrng dia bab 9x sehari," tulis keterangan yang disematkan dalam video itu.
"@sdenta dokter tolong dong, ini di TikTok udah ditegur masih aja dilakuin, bayi masih 7-8 bulan dikasi kopi *******, dan BAB lebih dari 9x," tulis akun Twitter @tama_pute, sembari membagikan video.
Kapolres Gowa Ajun Komisaris Besar Reonald Truly Simanjuntak pun mengambil tindakan.
"Kasus ini sudah kami tangani. Kemarin saya langsung menemui orang tua yang bersangkutan dan bayinya. Pastinya kami memberi edukasi juga," jelasnya.
Dari informasi yang yang dihimpun, orang tua bayi dalam video bermukim di kawasan Mangalli, Kecamatan Palangga, Gowa. Polisi menyelidiki waktu perekaman video serta kemungkinan pemberian kopi instan kepada si bayi sudah berulang.
Humas Polres Gowa Ajun Komisaris Hasan Fadhlyh mengatakan, penyidik telah memeriksa orang tua bayi. Sedangkan si bayi sementara diperiksa kesehatannya oleh petugas medis.
"Kita tunggu juga hasil pemeriksaannya," katanya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Gowa: Di media sosial, viral video seorang bayi di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan,
dicekoki kopi susu instan oleh oleh orang tuanya. Bayi diduga berusia kurang dari 12 bulan.
Awalnya, video anak yang dicekoki kopi susu itu diunggah akun TikTok @fypse. Namun belakangan unggahan dihapus.
Akun itu juga sudah tidak ditemukan di halaman medsos TikTok. Meski demikian, video tersebut sudah sempat diunduh sejumlah akun platform medsos seperti Twitter dan mengunggahnya di sana dengan keterangan meminta perhatian pemerintah dan pihak terkait karena aktivitas itu dianggap membahayakan si bayi.
Video disertai teks yang menjelaskan bahwa bayi diberikan kopi instan karena mengandung susu. Cara itu
dianggap lebih baik daripada memberikan produk susu yang justru tanpa kandungan susu.
"Kemarin2 bayi Bab 10x sehari, alhamdulillah sejak minum susu, kopi skrng dia bab 9x sehari," tulis keterangan yang disematkan dalam video itu.
"@sdenta dokter tolong dong, ini di TikTok udah ditegur masih aja dilakuin, bayi masih 7-8 bulan dikasi kopi *******, dan BAB lebih dari 9x," tulis akun Twitter @tama_pute, sembari membagikan video.
Kapolres Gowa Ajun Komisaris Besar Reonald Truly Simanjuntak pun mengambil tindakan.
"Kasus ini sudah kami tangani. Kemarin saya langsung menemui orang tua yang bersangkutan dan bayinya. Pastinya kami
memberi edukasi juga," jelasnya.
Dari informasi yang yang dihimpun, orang tua bayi dalam video bermukim di kawasan Mangalli, Kecamatan Palangga, Gowa. Polisi menyelidiki waktu perekaman video serta kemungkinan pemberian kopi instan kepada si bayi sudah berulang.
Humas Polres Gowa Ajun Komisaris Hasan Fadhlyh mengatakan, penyidik telah memeriksa orang tua bayi. Sedangkan si bayi sementara diperiksa kesehatannya oleh petugas medis.
"Kita tunggu juga hasil pemeriksaannya," katanya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)