Bandung: Pengelola Vihara Dharma Ramsi Bandung memutuskan untuk meniadakan pertunjukan barongsai pada saat perayaan Tahun Baru Imlek pada 10 Februari 2024 mendatang. Pasalnya, perayaan Imlek bertepatan dengan masa tenang Pemilu 2024.
Menurut pengelola Vihara Dharma Ramsi, Asikin, pertunjukan barongsai yang kerap menghiasi kemeriahan Imlek pada tahun ini tidak akan digelar. Karena pegelola khawatir pertunjukan tersebut dimanfaatkan para kontestan Pemilu untuk curi-curi kampanye.
"Ini kan di sesuaikan dengan keadaan pemerintah, tidak boleh ada rame-rame tanggal 10 sampai 13 kan masa tenang. Tanggal 14 waktunya nyoblos, jadi kita ikuti," ujar Asikin di Vihara Dharma Ramsi, Jalan Cibadak, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu, 7 Februari 2024.
Asikin mengaku, meskipun tak ada pertunjukan barongsai, tidak mengurangi makna Imlek tahun ini. Ia mengaku kepentingan masyarakat menjadi yang utama terutama untuk menjaga kondusivitas di Kota Bandung menjelang pencoblosan nanti.
"Kita menghormati, menghargai masa tenang Pemilu. Jadi tidak ada barongsai, karena kalau ada nanti itu ada kerumunan, banyak umat dan masyarakat yang datang," sahutnya.
Ia berharap, umat yang datang tetap bisa khusyu untuk berdoa di vihara yang terbuka bagi masyarakat dari mana pun. Terlebih sekitar 200 lilin telah ditata dan disiapkan bagi umat yang hendak berdoa pada malam Imlek, Jumat 9 Februari nanti.
"Ada sekitar 200an lilin, jadi nanti halaman ini penuh dengan lilin dengan empat ukuran yang sudah dipesan oleh masing-masing umat yang mau berdoa disini," tandasnya.
Bandung: Pengelola Vihara Dharma Ramsi Bandung memutuskan untuk meniadakan pertunjukan barongsai pada saat perayaan
Tahun Baru Imlek pada 10 Februari 2024 mendatang. Pasalnya, perayaan Imlek bertepatan dengan masa tenang Pemilu 2024.
Menurut pengelola
Vihara Dharma Ramsi, Asikin, pertunjukan barongsai yang kerap menghiasi kemeriahan Imlek pada tahun ini tidak akan digelar. Karena pegelola khawatir pertunjukan tersebut dimanfaatkan para kontestan Pemilu untuk curi-curi kampanye.
"Ini kan di sesuaikan dengan keadaan pemerintah, tidak boleh ada rame-rame tanggal 10 sampai 13 kan masa tenang. Tanggal 14 waktunya nyoblos, jadi kita ikuti," ujar Asikin di Vihara Dharma Ramsi, Jalan Cibadak, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu, 7 Februari 2024.
Asikin mengaku, meskipun tak ada pertunjukan barongsai, tidak mengurangi makna Imlek tahun ini. Ia mengaku kepentingan masyarakat menjadi yang utama terutama untuk menjaga kondusivitas di Kota Bandung menjelang pencoblosan nanti.
"Kita menghormati, menghargai masa tenang Pemilu. Jadi tidak ada barongsai, karena kalau ada nanti itu ada kerumunan, banyak umat dan masyarakat yang datang," sahutnya.
Ia berharap, umat yang datang tetap bisa khusyu untuk berdoa di vihara yang terbuka bagi masyarakat dari mana pun. Terlebih sekitar 200 lilin telah ditata dan disiapkan bagi umat yang hendak berdoa pada malam Imlek, Jumat 9 Februari nanti.
"Ada sekitar 200an lilin, jadi nanti halaman ini penuh dengan lilin dengan empat ukuran yang sudah dipesan oleh masing-masing umat yang mau berdoa disini," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)