Bandung: Sekelompok orang melakukan penganiayaan kepada mantan kepala desa (kades) di Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat. Amin, mantan Kepala Desa Bongas harus dilarikan ke rumah sakit lantaran terluka akibat bacokan pada Rabu (17 Mei) dini hari.
Para pelaku di antaranya Y, 27, M, 28, E, 26, B, 26 dan EN, 28. Korban harus mendapat beberapa jahitan pada bagian kepala serta mengalami memar di badan.
"Korban ditangani 18 jahitan di kepala, sekarang masih dalam masa pemulihan," kata Kapolsek Cililin, AKP Asep Saepuloh saat dihubungi, Rabu, 17 Mei 2023.
Kejadian itu berawal saat para pelaku kumpul-kumpul sambil menenggak minuman keras. Saat tengah malam, mereka lalu membakar karpet rumah warga di Kampung Legok Kupat RT 01 RW 02 Desa Bongas.
Karena mengganggu ketentraman, salah seorang warga menegur aksi para warga tersebut. Namun pelaku malah emosi dengan menyerang warga, hingga mengobrak-abrik rumah dan warung.
Korban yang mendengar keributan segera keluar rumah untuk membantu pemilik rumah dan merelai aksi pelaku. Bukannya berhenti, pelaku semakin membabi buta dengan menyerang Amin.
"Saat korban ke lokasi, di sana dia menegor pelaku, dan langsung dikeroyok. Mereka juga membacok korban di bagian kepala," ungkapnya.
Keterangan warga setempat, kelompok itu dikenal sering berbuat onar dan mabuk-mabukan. Asep juga menambahkan, dari 5 pelaku, pihaknya baru menangkap 4 orang, satu pelaku utama saat ini masih buron.
"Pelaku ini bukan gangster, mereka warga sekitar, sering ngumpul dan minum-minum. Saat ini 4 pelaku sudah ditangkap, Pelaku utama yang melakukan pembacokan belum (tertangkap)," jelasnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Bandung: Sekelompok orang melakukan penganiayaan kepada mantan
kepala desa (kades) di Kecamatan Cililin,
Kabupaten Bandung Barat. Amin, mantan Kepala Desa Bongas harus dilarikan ke rumah sakit lantaran terluka akibat bacokan pada Rabu (17 Mei) dini hari.
Para pelaku di antaranya Y, 27, M, 28, E, 26, B, 26 dan EN, 28. Korban harus mendapat beberapa jahitan pada bagian kepala serta mengalami memar di badan.
"Korban ditangani 18 jahitan di kepala, sekarang masih dalam masa pemulihan," kata Kapolsek Cililin, AKP Asep Saepuloh saat dihubungi, Rabu, 17 Mei 2023.
Kejadian itu berawal saat para pelaku kumpul-kumpul sambil menenggak
minuman keras. Saat tengah malam, mereka lalu membakar karpet rumah warga di Kampung Legok Kupat RT 01 RW 02 Desa Bongas.
Karena mengganggu ketentraman, salah seorang warga menegur aksi para warga tersebut. Namun pelaku malah emosi dengan menyerang warga, hingga mengobrak-abrik rumah dan warung.
Korban yang mendengar keributan segera keluar rumah untuk membantu pemilik rumah dan merelai aksi pelaku. Bukannya berhenti, pelaku semakin membabi buta dengan menyerang Amin.
"Saat korban ke lokasi, di sana dia menegor pelaku, dan langsung dikeroyok. Mereka juga membacok korban di bagian kepala," ungkapnya.
Keterangan warga setempat, kelompok itu dikenal sering berbuat onar dan mabuk-mabukan. Asep juga menambahkan, dari 5 pelaku, pihaknya baru menangkap 4 orang, satu pelaku utama saat ini masih buron.
"Pelaku ini bukan gangster, mereka warga sekitar, sering ngumpul dan minum-minum. Saat ini 4 pelaku sudah ditangkap, Pelaku utama yang melakukan pembacokan belum (tertangkap)," jelasnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)
