Kapolres Tana Toraja AKBP Arief Satriyo -- MTVN/Lukman Diah Sari
Kapolres Tana Toraja AKBP Arief Satriyo -- MTVN/Lukman Diah Sari

Kapolres: Tidak Ada Razia Atribut Keagamaan di Tana Toraja

Lukman Diah Sari • 22 Desember 2016 09:55
medcom.id, Tana Toraja: Keluarnya fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait penggunaan atribut non-Muslim dianggap mencederai toleransi yang sudah terbangun di Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Warga tidak ingin ada tindakan yang bisa mencederai kerukunan masyarakat.
 
"Kalau yang dimaksud seperti di beberapa tempat di Jawa, adanya penggunaan atribut (non-Muslim oleh Muslim) atau ibadah yang diganggu. Saya pastikan, tidak ada seperti itu di Toraja terjadi seperti itu," kata Kapolres Tana Toraja AKBP Arief Satriyo di Polres Tana Toraja, Jalan Bhayangkara Malangke, Bombongan, Makale, Sulawesi Selatan, Kamis (22/12/2016).
 
(Baca: Polri dan MUI Diskusi Soal Penerbitan Fatwa)

Namun, Arief menegaskan tetap melakukan antisipasi dengan mengerahkan intelijen untuk memastikan aksi razia terhadap atribut keagamaan tak dilakukan. "Apabila ada indikasi kegiatan yang mengarah pada tindakan tersebut (razia atribut keagamaan). Sebelum terlaksana, akan kita cegah," ujarnya.
 
Menurut Arief, sejumlah razia atribut keagamaan di Pulau Jawa bukanlah tindakan tiba-tiba. Ia yakin, tindakan itu sudah direncanakan jauh-jauh hari.
 
Arief juga menegaskan, tak segan melakukan tindakan hukum jika terjadi razia atribut keagamaan di wilayahnya bertugas. "Kami tak segan lakukan tindakan tegas, refresif, dan upaya hukum," tandasnya.
 
(Baca: MUI Berharap tak Ada Sweeping terkait Fatwa Atribut Nonmuslim)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(NIN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan