Kalsel: Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Diauddin menyampaikan status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di provinsinya tetap level 1. Pemberlakuan ini akan diterapkan hingga 3 Oktober 2022.
"Status PPKM level 1 pada 13 kabupaten/kota di Kalsel sejak 2 Agustus hingga 5 September, kembali diperpanjang hingga 5 Oktober 2022," kata Diauddin di Banjarmasin, Sabtu, 10 September 2022.
Hal itu, sesuai Instruksi Mendagri Nomor 43 tahun 2022 untuk PPKM Luar Jawa Bali tetap level 1, salah satunya di Provinsi Kalsel. Diauddin mengungkapkan keputusan ini harus jadi perhatian semuanya, meski pun kasus covid-19 belakangan ini mulai terkendali.
Menurut dia, pelaksanaan vaksinasi tetap menjadi fokus utama untuk status PPKM level 1 ini, diutamakan meningkatkan vaksinasi dosis ketiga atau booster. Dari catatan sementara, target vaksinasi booster di provinsi ini masih di bawah 30 persen dari target sasaran sekitar 3 juta orang sesuai capaian vaksinasi dosis pertama atau 95,98 persen.
Baca: Berkurang, DKI Laporkan 1.166 Kasus Covid-19 Hari Ini
Sementara itu, untuk capaian vaksinasi dosis lengkap atau dosis kedua sudah 76,38 persen. Saat ini pun dilaksanakan pula vaksinasi booster ke-2 atau vaksinasi dosis ke-4 dengan sasaran tenaga kesehatan yang jumlah target sasarannya di provinsi ini sebanyak 26 ribu orang.
Terkait kasus harian covid-19 di Kalsel, Diauddin meminta masyarakat untuk terus disiplin protokol kesehatan. "Karena mencegah jauh lebih utama dibanding mengobati," tuturnya.
Berdasarkan laporan Dinkes Kalsel, kasus covid-19 hanya bertambah tujuh kasus, hingga pasien yang dirawat menjadi 134 orang. Total penularan covid-19 selama pandemi di Kalsel sebanyak 87.441 kasus.
?????Sementara itu, pasien yang sudah berhasil sembuh sebanyak 24 orang, totalnya kesembuhan selama pandemi sebanyak 84.726 orang dan meninggal dunia sebanyak 2.581 orang. Persentase kesembuhan mencapai 96,90 persen, pasien dirawat 0,15 persen dan kasus kematian 2,95 persen.
Kalsel: Kepala Dinas Kesehatan Provinsi
Kalimantan Selatan (Kalsel) Diauddin menyampaikan status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat
(PPKM) di provinsinya tetap level 1. Pemberlakuan ini akan diterapkan hingga 3 Oktober 2022.
"Status PPKM level 1 pada 13 kabupaten/kota di Kalsel sejak 2 Agustus hingga 5 September, kembali diperpanjang hingga 5 Oktober 2022," kata Diauddin di Banjarmasin, Sabtu, 10 September 2022.
Hal itu, sesuai Instruksi Mendagri Nomor 43 tahun 2022 untuk PPKM Luar Jawa Bali tetap level 1, salah satunya di Provinsi Kalsel. Diauddin mengungkapkan keputusan ini harus jadi perhatian semuanya, meski pun kasus
covid-19 belakangan ini mulai terkendali.
Menurut dia, pelaksanaan vaksinasi tetap menjadi fokus utama untuk status PPKM level 1 ini, diutamakan meningkatkan vaksinasi dosis ketiga atau
booster. Dari catatan sementara, target vaksinasi
booster di provinsi ini masih di bawah 30 persen dari target sasaran sekitar 3 juta orang sesuai capaian vaksinasi dosis pertama atau 95,98 persen.
Baca:
Berkurang, DKI Laporkan 1.166 Kasus Covid-19 Hari Ini
Sementara itu, untuk capaian vaksinasi dosis lengkap atau dosis kedua sudah 76,38 persen. Saat ini pun dilaksanakan pula vaksinasi
booster ke-2 atau vaksinasi dosis ke-4 dengan sasaran tenaga kesehatan yang jumlah target sasarannya di provinsi ini sebanyak 26 ribu orang.
Terkait kasus harian covid-19 di Kalsel, Diauddin meminta masyarakat untuk terus disiplin protokol kesehatan. "Karena mencegah jauh lebih utama dibanding mengobati," tuturnya.
Berdasarkan laporan Dinkes Kalsel, kasus covid-19 hanya bertambah tujuh kasus, hingga pasien yang dirawat menjadi 134 orang. Total penularan covid-19 selama pandemi di Kalsel sebanyak 87.441 kasus.
?????Sementara itu, pasien yang sudah berhasil sembuh sebanyak 24 orang, totalnya kesembuhan selama pandemi sebanyak 84.726 orang dan meninggal dunia sebanyak 2.581 orang. Persentase kesembuhan mencapai 96,90 persen, pasien dirawat 0,15 persen dan kasus kematian 2,95 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)