Area Bandara Syamsudin Noor, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, kembali terbakar. Foto: Branda ANTARA
Area Bandara Syamsudin Noor, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, kembali terbakar. Foto: Branda ANTARA

Lahan Bandara Syamsudin Noor Kembali Terbakar Akibat Kemarau

Antara • 26 Juni 2023 22:49
Kalsel: Area Bandara Syamsudin Noor, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, kembali terbakar. Personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kalsel memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) wilayah prioritas penanganan kabut asap.
 
Tim patroli darat BPBD Kalsel memberikan informasi titik api ke posko induk sekitar pukul 16.00 Wita.
 
“Kita berhasil memadamkan kebakaran pada area prioritas pencegahan karhutla di sekitar bandara,” kata seorang petugas pemadam lapangan BPBD Kalsel Muhamad Wijaya di Banjarbaru, Senin malam, 26 Juni 2023.

Ia menyebutkan timnya membutuhkan waktu sekitar dua jam untuk memadamkan titik api yang berada tidak jauh dari Bandara Syamsudin Noor. Dia mengungkapkan luas lahan yang terbakar lebih dari tiga hektare.
 
Wijaya menyatakan pihaknya mampu mengatasi karhutla sehingga tidak menyebabkan kabut asap menyelimuti wilayah prioritas pencegahan karhutla, yakni area bandara.
 
Personel gabungan pemadaman karhutla tersebut terdiri dari unsur BPBD, Brigdal Karhutla, TNI dan Polri serta relawan pemadam kebakaran. Akibat susulan karhutla pada sore hari hingga malam hari ini, luas karhutla di Kalsel tercatat sebanyak 185 hektare.
 
Baca: Titik Panas di Kaltim Turun Menjadi 16 Lokasi

Sebelumnya, Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kalsel Raden Suria Fadliansyah mengatakan area Bandara Syamsudin Noor merupakan prioritas pencegahan kabut asap akibat karhutla.
 
“Personel BPBD bersama instansi terkait kita turunkan setiap hari untuk mengamankan area bandara,” kata Raden di Banjarbaru, Minggu, 25 Juni 2023.
 
Ia menyebutkan sebanyak dua posko karhutla berjaga 1x24 jam di Kota Banjarbaru. Raden mengungkapkan melalui posko tersebut, tim patroli berkeliling setiap hari secara bergantian untuk memantau titik api.
 
Dia juga mengatakan upaya tersebut adalah pencegahan dini bencana kabut asap akibat karhutla yang melanda Kota Banjarbaru.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan