Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi. Antonio/Medcom.id
URL Berhasil di Salin
Animo Warga Bekasi Ikut Vaksinasi Massal Tinggi
Antonio • 28 Juni 2021 12:12
Bekasi: Animo warga Kota Bekasi untuk mengikuti vaksinasi massal pada 1 Juli 2021 di Stadion Patriot Candrabhaga diklaim tinggi. Hal tersebut menyusul banyaknya warga yang mendaftarkan diri untuk mengikuti vaksinasi massal tersebut.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, vaksinasi massal kepada 25 ribu warga dari 12 kecamatan se-Kota Bekasi pada 1 Juli 2021 akan tetap berlangsung. Dia menyebut jumlah warga yang mendaftar untuk mengikuti vaksinasi massal di kelurahan lebih banyak daripada kuota yang disediakan.
“Saya mendapat laporan dari kelurahan-kelurahan, animonya itu kalau tidak salah kan kita berikan (kuota penerima vaksin) 460-an, ada yang sudah sampai 600,” kata Rahmat di Bekasi, Senin, 28 Juni 2021.
Dia menyatakan, masyarakat tidak perlu khawatir dengan hal tersebut. Karena, Pemkot Bekasi masih memiliki persediaan vaksin.
Baca: Target Vaksinasi 1,31 Juta Masyarakat Per Hari Tercapai
“Enggak apa-apa ada tahap kedua nanti, saya ada 100 ribu lagi dan skriningnya semua ada di puskesmas dan kelurahan, timnya,” ujarnya.
Rahmat menerangkan, vaksinasi massal kepada 25 ribu warga akan dibagi dalam dua sif pada hari yang sama. Masing-masing sif akan dilakukan kepada enam kecamatan.
“Karena jumlahnya banyak ada 25 ribu maka dibagi dua seasion, 6 kecamatan nanti jam 7 sampai jam 11, nanti 6 kecamatan jam 1 sampai jam 3. Jadi dalam satu hari full 25 ribu,” ujarnya.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
Bekasi: Animo warga Kota Bekasi untuk mengikuti vaksinasi massal pada 1 Juli 2021 di Stadion Patriot Candrabhaga diklaim tinggi. Hal tersebut menyusul banyaknya warga yang mendaftarkan diri untuk mengikuti vaksinasi massal tersebut.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, vaksinasi massal kepada 25 ribu warga dari 12 kecamatan se-Kota Bekasi pada 1 Juli 2021 akan tetap berlangsung. Dia menyebut jumlah warga yang mendaftar untuk mengikuti vaksinasi massal di kelurahan lebih banyak daripada kuota yang disediakan.
“Saya mendapat laporan dari kelurahan-kelurahan, animonya itu kalau tidak salah kan kita berikan (kuota penerima vaksin) 460-an, ada yang sudah sampai 600,” kata Rahmat di Bekasi, Senin, 28 Juni 2021.
Dia menyatakan, masyarakat tidak perlu khawatir dengan hal tersebut. Karena, Pemkot Bekasi masih memiliki persediaan vaksin.
“Enggak apa-apa ada tahap kedua nanti, saya ada 100 ribu lagi dan skriningnya semua ada di puskesmas dan kelurahan, timnya,” ujarnya.
Rahmat menerangkan, vaksinasi massal kepada 25 ribu warga akan dibagi dalam dua sif pada hari yang sama. Masing-masing sif akan dilakukan kepada enam kecamatan.
“Karena jumlahnya banyak ada 25 ribu maka dibagi dua seasion, 6 kecamatan nanti jam 7 sampai jam 11, nanti 6 kecamatan jam 1 sampai jam 3. Jadi dalam satu hari full 25 ribu,” ujarnya.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.