Seorang siswa sedang menjalani proses vaksinasi dengan menunjukan barcode pendaftaran kepada petugas. (ANTARA/dok.)
URL Berhasil di Salin
Vaksinasi Dosis Pertama di Kota Tangerang Tembus 85,2%
Antara • 12 Oktober 2021 13:06
Tangerang: Dinas Kesehatan Kota Tangerang menyebutkan capaian vaksinasi untuk dosis pertama hingga 10 Oktober 2021 mencapai 85,2 persen. Nilai itu setara dengan 1.259.671 orang sudah divaksinasi dari target 1.479.301 orang.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, penambahan jumlah warga yang divaksinasi setiap harinya di atas 15.000 orang. Selama Oktober, capaian vaksinasi tertinggi terjadi pada 8 Oktober yakni 24.195 orang.
"Sentra vaksin yang dibuat di sejumlah wilayah serta kerjasama dengan Polisi/TNI dalam mendata warga yang belum divaksinasi, sangat efektif menambah capaian jumlah yang divaksinasi di Kota Tangerang," kata Wali Kota Arief di Puspemkot Tangerang, Kota Tangerang, Banten, Selasa, 12 Oktober 2021.
Sementara itu, untuk capaian vaksinasi dosis dua di Kota Tangerang tercatat sudah 806.447 orang divaksinasi atau 54,5 persen. Pemkot terus mengoptimalkan sentra vaksin dalam memudahkan warga mendapatkan vaksin.
Baca: Angka Covid-19 Aktif Tangsel Tersisa 97 Kasus
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr Dini mengungkapkan, capaian vaksinasi untuk dosis pertama di semua kelompok sasaran telah di atas 50 persen. Untuk Lansia, dari target 104.881 orang yang divaksinasi, sudah 83.235 orang yang divaksinasi dosis pertama atau setara 79.4 persen. Sedangkan untuk dosis kedua tercatat 66.362 orang atau 63,3 persen.
Lalu untuk remaja yang termasuk pelajar, untuk dosis pertama yang sudah divaksinasi dosis pertama 91.537 orang atau setara 51,26 persen dari target 178.803 orang.
Dinas Kesehatan mengimbau kepada masyarakat yang belum divaksinasi segera mendaftar melalui puskesmas setempat atau datang ke sentra vaksin yang tersedia. Saat ini Pemkot Tangerang juga terus mendata warga yang belum divaksinasi bersama dengan pengurus RT/RW.
"Meski saat ini terjadi penurunan kasus tetapi vaksinasi terus digencarkan," kata dia.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
Tangerang: Dinas Kesehatan Kota Tangerang menyebutkan capaian vaksinasi untuk dosis pertama hingga 10 Oktober 2021 mencapai 85,2 persen. Nilai itu setara dengan 1.259.671 orang sudah divaksinasi dari target 1.479.301 orang.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, penambahan jumlah warga yang divaksinasi setiap harinya di atas 15.000 orang. Selama Oktober, capaian vaksinasi tertinggi terjadi pada 8 Oktober yakni 24.195 orang.
"Sentra vaksin yang dibuat di sejumlah wilayah serta kerjasama dengan Polisi/TNI dalam mendata warga yang belum divaksinasi, sangat efektif menambah capaian jumlah yang divaksinasi di Kota Tangerang," kata Wali Kota Arief di Puspemkot Tangerang, Kota Tangerang, Banten, Selasa, 12 Oktober 2021.
Sementara itu, untuk capaian vaksinasi dosis dua di Kota Tangerang tercatat sudah 806.447 orang divaksinasi atau 54,5 persen. Pemkot terus mengoptimalkan sentra vaksin dalam memudahkan warga mendapatkan vaksin.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr Dini mengungkapkan, capaian vaksinasi untuk dosis pertama di semua kelompok sasaran telah di atas 50 persen. Untuk Lansia, dari target 104.881 orang yang divaksinasi, sudah 83.235 orang yang divaksinasi dosis pertama atau setara 79.4 persen. Sedangkan untuk dosis kedua tercatat 66.362 orang atau 63,3 persen.
Lalu untuk remaja yang termasuk pelajar, untuk dosis pertama yang sudah divaksinasi dosis pertama 91.537 orang atau setara 51,26 persen dari target 178.803 orang.
Dinas Kesehatan mengimbau kepada masyarakat yang belum divaksinasi segera mendaftar melalui puskesmas setempat atau datang ke sentra vaksin yang tersedia. Saat ini Pemkot Tangerang juga terus mendata warga yang belum divaksinasi bersama dengan pengurus RT/RW.
"Meski saat ini terjadi penurunan kasus tetapi vaksinasi terus digencarkan," kata dia.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.