Petugas BPBD sedang melakukan pemadaman kebakaran hutan di Kabupaten Banyuasin, Sumsel. Foto: Humas BPBD Sumsel
Petugas BPBD sedang melakukan pemadaman kebakaran hutan di Kabupaten Banyuasin, Sumsel. Foto: Humas BPBD Sumsel

Maret, Sumsel Tetapkan Siaga Darurat Karhutla 2021

Gonti Hadi Wibowo • 10 Februari 2021 13:43
Palembang: Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Selatan bakal menetapkan status siaga darurat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada Maret 2021. Penetapan siaga darurat karhutla lebih awal untuk mengantisipasi kebakaran tidak meluas.
 
"Tahun lalu siaga darurat Karhutla itu kita tetapkan di bulan April, tetapi tetapi untuk tahun ini kita tetapkan lebih awal pada Maret 2021 untuk mengantisipasi agar tidak munculnya titik hotspot," kata Gubernur Sumsel, Herman Deru, Rabu 10 Februari 2021.
 
Pihaknya juga menyiapkan anggaran Rp30 miliar untuk penanganan Karhutla  2021. Menurutnya, sejak menjabat sebagai Gubernur telah mengalokasikan dana khusus untuk urusan pencegahan karhutla.

Baca: Pemprov Sumsel Anggarkan Rp30 Miliar Atasi Karhutla 2021
 
Seperti pada 2020 lalu, pihaknya menganggarkan Rp45 miliar untuk digelontorkan kepada 10 Kabupaten yang rawan karhutla.  Bahkan, Sumsel itu tercatat sebagai Provinsi pertama yang memberikan bantuan dana penanganan karhutla ke kabupaten dan kota.
 
"Tahun ini Sumsel juga sangat siap melakukan pencegahan Karhutla. Saya optimis Sumsel kembali menjadi daerah bebas asap," jelasnya.
 
Selain itu, pihaknya juga berupaya untuk memusatkan pada akurasi data sebaran titik panas. Lantaran, pada kasus karhutla sebelumnya hotspot yang muncul bukan berasal dari api, melainkan orang bakar batu bata jadi titik hotspot.
 
"Maka itu diperlukan tingkat keakuratan data. Pemprov Sumsel juga akan terus bersinergi baik TNI, Polri, Kejati dan pihak lainnya dalam pencegahan Karhutla ini," kata Deru.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan