Tangerang: Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan, Banten, menyatakan seluruh pasien positif covid-19 terdeteksi varian Omicron telah sembuh terhitung sejak Kamis, 10 Februari 2022.
"Sebanyak 23 kasus konfirmasi covid-19 varian omicron (B.1.1.529) dan dinyatakan sudah sembuh sampai dengan 10 Februari 2022," kata Kepala Dinkes Tangsel, Alin Hendarlin, Jumat, 11 Februari 2022.
Dia menegaskan, sepanjang 2022 sejak Januari hingga pertengahan Februari, terkonfirmasi 12 ribu warga Tangsel, terpapar covid-19.
"Jumlah total kasus terkonfirmasi covid-19 selama 2022 sebanyak 12.000-an dengan gejala sebagian besar OTG dan ringan," ucap dia.
Baca juga: 103 Pedagang Korban Kebakaran Pasar Johar Relokasi Pindah ke Lapak Sementara
Dengan gejala ringan dan tanpa gejala yang dirasakan pasien terkonfirmasi positif Covid-19, Alin menduga kalau mereka terserang varian Omicron. Mengingat penularannya yang lebih cepat.
Ia punmeminta masyarakat Tangsel, saat ini lebih patuh lagi terhadap prokes dan anjuran pemerintah di masa PPKM level 3 sekarang.
"Dengan tingkat penularan yang lebih tinggi, jika tidak dikendalikan akan lebih banyak orang yang terinfeksi," ungkapnya.
Selain itu, strategi penanganan varian omicron sama dengan varian lainnya, yaitu memperkuat 3T (testing, tracing, dan treatment) serta percepatan vaksinasi covid-19 dosis 1, dosis 2, dan booster.
"Pencegahan terbaik dengan mengurangi mobilitas yang tidak mendesak, jaga Jarak, membuka jendela, menerapkan etika batuk, cuci tangan, hindari kerumunan, ruang tertutup dengan ventilasi buruk, menggunakan masker dengan benar," imbuh Alin.
Tangerang: Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan, Banten, menyatakan seluruh pasien positif covid-19 terdeteksi
varian Omicron telah sembuh terhitung sejak Kamis, 10 Februari 2022.
"Sebanyak 23 kasus konfirmasi covid-19 varian omicron (B.1.1.529) dan dinyatakan sudah sembuh sampai dengan 10 Februari 2022," kata Kepala Dinkes Tangsel, Alin Hendarlin, Jumat, 11 Februari 2022.
Dia menegaskan, sepanjang 2022 sejak Januari hingga pertengahan Februari, terkonfirmasi 12 ribu warga Tangsel, terpapar covid-19.
"Jumlah total kasus terkonfirmasi covid-19 selama 2022 sebanyak 12.000-an dengan gejala sebagian besar OTG dan ringan," ucap dia.
Baca juga:
103 Pedagang Korban Kebakaran Pasar Johar Relokasi Pindah ke Lapak Sementara
Dengan gejala ringan dan tanpa gejala yang dirasakan pasien terkonfirmasi positif Covid-19, Alin menduga kalau mereka terserang varian Omicron. Mengingat penularannya yang lebih cepat.
Ia punmeminta masyarakat Tangsel, saat ini lebih patuh lagi terhadap prokes dan anjuran pemerintah di masa PPKM level 3 sekarang.
"Dengan tingkat penularan yang lebih tinggi, jika tidak dikendalikan akan lebih banyak orang yang terinfeksi," ungkapnya.
Selain itu, strategi penanganan varian omicron sama dengan varian lainnya, yaitu memperkuat 3T (testing, tracing, dan treatment) serta percepatan vaksinasi covid-19 dosis 1, dosis 2, dan
booster.
"Pencegahan terbaik dengan mengurangi mobilitas yang tidak mendesak, jaga Jarak, membuka jendela, menerapkan etika batuk, cuci tangan, hindari kerumunan, ruang tertutup dengan ventilasi buruk, menggunakan masker dengan benar," imbuh Alin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)