Ritual Tabot Tebuang di Bengkulu picu kerumunan massa. Foto: Dok/Screenshot Metro TV
Ritual Tabot Tebuang di Bengkulu picu kerumunan massa. Foto: Dok/Screenshot Metro TV

Polisi Kewalahan Halangi Warga Bengkulu Gelar Ritual Tabot Tebuang

MetroTV • 21 Agustus 2021 02:12
Jakarta: Perayaan Festival Tabot Tebuang di Bengkulu, Sumatera Selatan memicu kerumunan massa di tengah pemberlakuan PPKM level 3. Tingginya animo masyarakat yang datang menyaksikan ritual membuat petugas kewalahan.
 
"Kerumunan masyarakat terjadi pada saat pelaksanaan ritual Tabot Tebuang yang digelar oleh masyarakat Bengkulu di Kelurahan Kebun Tebeng, Kota Bengkulu,” kata Presenter Metro TV Kevin Egan dalam program Metro Hari Ini, Jumat, 20 Agustus 2021.
 
Kemudian, petugas kepolisian setempat yang berada di lokasi ritual Tabot Tebuang telah berupaya untuk menghindari kerumunan masyarakat. Namun hal tersebut tidak dapat dilakukan karena tingginya antusiasme warga.

"Kegiatan ini kan udah kita coba sosialisasikan kepada masyarakat untuk tidak berkerumun. Namun kegiatan ini masih tetap dilaksanakan dan diimbau tetap melakukan protokol kesehatan," kata Kapolsek Ratu Agung, Iptu Noviaska.
 
Selain berkerumun, banyak warga yang menghadiri ritual dengan tidak menggunakan masker. Acara tersebut dikhawatirkan akan menjadi penyebab penyebaran covid 19. Saat ini Kota Bengkulu masih menerapkan PPKM level 3.
 
Seharusnya, segala bentuk kegiatan yang memicu kerumunan dilarang. Ritual Tabot Tabuang di Kota Bengkulu merupakan agenda ritual tahunan. Akibat pandemi covid-19, pada tahun ini Pemprov Bengkulu sudah menginformasikan agar masyarakat tidak menggelar ritual Tabot terlebih dahulu, namun masyarakat tetap nekat. (Taris Dwi Aryani)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan