Karanganyar: Warga Desa Karang Anyar, Kecamatan Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, mendapat pelatihan ekonomi digital dari Akademi Militer Prodi Elektronika Pertahanan. Hal itu dilakukan untuk pemberdayaan masyarakat untuk pengembangan desa digital.
Kepala Program Studi Elektronika Pertahanan Akmil Kolonel Chb Mohamad Nazar menerangkan, upaya pemberdayaan dan mensejahterahkan warga desa merupakan salah satu pengandian kepada masyarakat. Pengembangan desa digital itu dilakukan pada 15 November hingga 18 November 2021, untuk pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di desa tersebut.
"Kegiatan nyata ini diharapkan menjadi game changer dalam terobosan peningkatan aktivitas ekonomi desa khususnya masyarakat di Desa Karanganyar menjadi serba digital," ujar Nazar, Jumat, 19 November 2021.
Nazar mengungkap, pelatihan bertempat di Balkondes Karanganyar Borobudur. Dalam pelatihan itu, Prodi Elektronika Akmil mengundang narasumber yang merupakan ahli serta praktisi e-commerce.
Baca: Go Digital, Pelaku UMKM Dilatih Kelola Keuangan Usaha
Dia menerangkan, sasaran dari kegiatan tersebut meliputi pembuatan infrastruktur layanan digital pada destinasi wisata Balkondes Karanganyar, pembuatan contoh warung hot spot sebagai bisnis model mikro ekonomi desa, serta workshop digital marketplace.
"Diharapkan masyarakat sudah bisa memasarkan daganganya secara digital mampu menerobos pasar dunia sesuai slogan think globally act locally," imbuhnya.
Pengabdian kepada masyarakat (PKM) merupakan kebijakan Gubernur Akmil Mayjen TNI Candra Wijaya. Fokus PKM tersebut pemberdayaan dan mensejahterakan masyarakat desa.
Masyarakat Desa Karanganyar bisa menggunakan akses internet untuk aktifitas ekonomi digital di Balkondes Karanganyar. Selain itu, kini area jalan Balkondes telah dipasangi lampu berkat program PKM Prodi Elektro Pertahanan Akmil, sehingga tak lagi gelap gulita.
Karanganyar: Warga Desa Karang Anyar, Kecamatan Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, mendapat pelatihan
ekonomi digital dari Akademi Militer Prodi Elektronika Pertahanan. Hal itu dilakukan untuk pemberdayaan masyarakat untuk pengembangan desa digital.
Kepala Program Studi Elektronika Pertahanan Akmil Kolonel Chb Mohamad Nazar menerangkan, upaya pemberdayaan dan mensejahterahkan warga desa merupakan salah satu pengandian kepada masyarakat. Pengembangan desa digital itu dilakukan pada 15 November hingga 18 November 2021, untuk pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di desa tersebut.
"Kegiatan nyata ini diharapkan menjadi
game changer dalam terobosan peningkatan aktivitas ekonomi desa khususnya masyarakat di Desa Karanganyar menjadi serba digital," ujar Nazar, Jumat, 19 November 2021.
Nazar mengungkap, pelatihan bertempat di Balkondes Karanganyar Borobudur. Dalam pelatihan itu, Prodi Elektronika Akmil mengundang narasumber yang merupakan ahli serta praktisi e-commerce.
Baca: Go Digital, Pelaku UMKM Dilatih Kelola Keuangan Usaha
Dia menerangkan, sasaran dari kegiatan tersebut meliputi pembuatan infrastruktur layanan digital pada destinasi wisata Balkondes Karanganyar, pembuatan contoh warung
hot spot sebagai bisnis model mikro ekonomi desa, serta
workshop digital marketplace.
"Diharapkan masyarakat sudah bisa memasarkan daganganya secara digital mampu menerobos pasar dunia sesuai slogan think globally act locally," imbuhnya.
Pengabdian kepada masyarakat (PKM) merupakan kebijakan Gubernur Akmil Mayjen TNI Candra Wijaya. Fokus PKM tersebut pemberdayaan dan mensejahterakan masyarakat desa.
Masyarakat Desa Karanganyar bisa menggunakan akses internet untuk aktifitas ekonomi digital di Balkondes Karanganyar. Selain itu, kini area jalan Balkondes telah dipasangi lampu berkat program PKM Prodi Elektro Pertahanan Akmil, sehingga tak lagi gelap gulita.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)