Kabut asap di Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Foto: Antara
Penerbangan di Kalsel Kembali Normal Meski Diselimuti Kabut Asap
Antara • 30 September 2023 23:55
Kalsel: Pengelola Bandara Internasional Syamsudin Noor, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), menyatakan penerbangan pesawat berjalan normal meski terdapat kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Syamsudin Noor Iwan Risdianto menuturkan ada sekitar delapan penerbangan yang tetap beroperasi meski ada kabut asap. Kondisi ini karena jarak pandang masih memenuhi persyaratan.
“Hasil pantauan kita, hari ini jarak pandang di udara area bandara berada di kisaran 500-600 meter sehingga masih memungkinkan penerbangan maskapai sesuai jadwal,” kata Iwan, Sabtu, 30 September 2023.
Iwan menyebutkan penerbangan tanpa penundaan tersebut juga berdasarkan rekomendasi dan persetujuan dari petugas navigasi udara.
“Walaupun pagi hari tadi kabut asap menyelimuti bandara, kita tetap berkoordinasi dengan pihak navigasi udara untuk menentukan apakah ketebalan kabut asap mengganggu atau tidak,” ucapnya.
Sebelumnya, Jumat, 29 September 2023, ada lima maskapai mengalami penundaan akibat kabut asap menghalangi jarak pandang.
Dia mengungkapkan berdasarkan pantauan petugas di bandara pada Jumat kemarin, jarak pandang udara area sekitar berada di kisaran 300 meter sehingga pihaknya melakukan penundaan penerbangan lima maskapai.
Kalsel: Pengelola Bandara Internasional Syamsudin Noor, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), menyatakan penerbangan pesawat berjalan normal meski terdapat kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Syamsudin Noor Iwan Risdianto menuturkan ada sekitar delapan penerbangan yang tetap beroperasi meski ada kabut asap. Kondisi ini karena jarak pandang masih memenuhi persyaratan.
“Hasil pantauan kita, hari ini jarak pandang di udara area bandara berada di kisaran 500-600 meter sehingga masih memungkinkan penerbangan maskapai sesuai jadwal,” kata Iwan, Sabtu, 30 September 2023.
Iwan menyebutkan penerbangan tanpa penundaan tersebut juga berdasarkan rekomendasi dan persetujuan dari petugas navigasi udara.
“Walaupun pagi hari tadi kabut asap menyelimuti bandara, kita tetap berkoordinasi dengan pihak navigasi udara untuk menentukan apakah ketebalan kabut asap mengganggu atau tidak,” ucapnya.
Sebelumnya, Jumat, 29 September 2023, ada lima maskapai mengalami penundaan akibat kabut asap menghalangi jarak pandang.
Dia mengungkapkan berdasarkan pantauan petugas di bandara pada Jumat kemarin, jarak pandang udara area sekitar berada di kisaran 300 meter sehingga pihaknya melakukan penundaan penerbangan lima maskapai. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)