Aceh Tengah: Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh Tengah menyatakan bayi berusia 4 bulan di Kabupaten Aceh Tengah, Aceh, yang diduga terinfeksi virus polio dinyatakan negatif atau tidak terinfeksi poli. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Aceh Tengah, Mitahuddin, mengatakan sampel tersebut telah dibawa ke laboratorium di Jakarta sejak Januari 2023.
"Hasilnya sampel yang dibawa ke laboratorium di Jakarta sudah keluar dan negatif, pemeriksaannya dilakukan bulan Januari," kata Mitahuddin, Senin, 27 Februari 2023.
Mitahuddin menerangkan, saat bayi tersebut diduga terinfeksi polio, bayi mengalami kondisi gizi kurang.
"Setelah dilakukan perawatan dan pemantauan, saat ini berat badannya sudah normal dan sudah sehat kembali," ujarnya.
Sejauh ini, kata Miftahuddin, belum ditemukan kasus polio terbaru di Kabupaten Aceh Tengah. Namun, pihaknya terus memantau dan mengidentikasi kasus tersebut.
"Alhamdulillah hingga saat ini belum ada kasus polio di Aceh Tengah," jelasnya.
Sebelumnya, Dinkes Aceh Tengah menyatakan bayi berusia 4 bulan di Kabupaten Aceh Tengah, Aceh, itu diduga menderita polio atau lumpuh layu. Setelah diperiksa oleh dokter spesialis di wilayah tersebut pihaknya mendiagnosa bayi itu mengalami malnutrisi atau gizi kurang.
Kemudian, pihaknya juga melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan mengirimkan sampel veses bayi itu ke laboratorium di Jakarta.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Aceh Tengah: Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh Tengah menyatakan bayi berusia 4 bulan di Kabupaten Aceh Tengah,
Aceh, yang diduga terinfeksi
virus polio dinyatakan negatif atau tidak terinfeksi poli. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Aceh Tengah, Mitahuddin, mengatakan sampel tersebut telah dibawa ke laboratorium di Jakarta sejak Januari 2023.
"Hasilnya sampel yang dibawa ke laboratorium di Jakarta sudah keluar dan negatif, pemeriksaannya dilakukan bulan Januari," kata Mitahuddin, Senin, 27 Februari 2023.
Mitahuddin menerangkan, saat bayi tersebut diduga terinfeksi polio, bayi mengalami kondisi
gizi kurang.
"Setelah dilakukan perawatan dan pemantauan, saat ini berat badannya sudah normal dan sudah sehat kembali," ujarnya.
Sejauh ini, kata Miftahuddin, belum ditemukan kasus polio terbaru di Kabupaten Aceh Tengah. Namun, pihaknya terus memantau dan mengidentikasi kasus tersebut.
"Alhamdulillah hingga saat ini belum ada kasus polio di Aceh Tengah," jelasnya.
Sebelumnya, Dinkes Aceh Tengah menyatakan bayi berusia 4 bulan di Kabupaten Aceh Tengah, Aceh, itu diduga menderita polio atau lumpuh layu. Setelah diperiksa oleh dokter spesialis di wilayah tersebut pihaknya mendiagnosa bayi itu mengalami malnutrisi atau gizi kurang.
Kemudian, pihaknya juga melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan mengirimkan sampel veses bayi itu ke laboratorium di Jakarta.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)