Ilustrasi kasus pemerkosaan. (ANTARA/HO/23)
Ilustrasi kasus pemerkosaan. (ANTARA/HO/23)

Ayah Pemerkosa Anak Tiri hingga Melahirkan di OKU Selatan Dibekuk

Antara • 09 Januari 2023 06:52
Baturaja: Satreskrim Polres Ogan Komering Ulu (OKU) di Provinsi Sumatra Selatan menangkap YU (46) pelaku pemerkosa anak tirinya sendiri berinisial FU (14) yang masih di bawah umur hingga korban melahirkan.
 
Kasat Reskrim Polres OKU, AKP Zanbizar, didampingi Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Ipda Ahmad Astian, menuturkan bahwa peristiwa persetubuhan tersebut pertama kali terjadi pada 16 Januari 2022 sekitar pukul 12.00 WIB.
 
"Setelah satu tahun peristiwa keji itu terjadi akhirnya kasus ini terungkap dan tersangka kami tangkap pada Sabtu, 7 Januari 2023," katanya, Minggu, 8 Januari 2023.

Dia menjelaskan, kasus ini bermula saat pelaku yang merupakan ayah tiri korban mengajak anaknya untuk bersetubuh di dalam pondok miliknya di kawasan Kecamatan Lubuk Batang, Kabupaten OKU saat situasi rumah sedang sepi.
 
"Awalnya korban menolak ajakan pelaku tetapi diancam oleh tersangka akan membunuh ibunya jika tidak mau melayani nafsu bejatnya," ujarnya.
 
Baca juga: Ibu Merantau ke Jakarta, Anak Disetubuhi Ayah Tiri Berkali-kali

Setelah menyetubuhi korban, lanjut Kasat, pelaku merasa aman dan melakukan perbuatan tersebut berulang kali hingga membuat korban hamil.
 
Kehamilan korban ini baru diketahui ibu korban saat usia kandungan anaknya menginjak delapan bulan.
 
"Saat itu korban meminta ibunya untuk diantarkan ke bidan desa dan baru diketahui bahwa anaknya sedang hamil oleh perbuatan suaminya sendiri," jelasnya.
 
Hanya saja, kata dia, saat itu korban masih takut melapor. Sehingga perbuatan pelaku masih berlangsung hingga korban melahirkan pada awal Desember 2022. Diketahui, ibu dan anak tersebut mendapat ancaman dari pelaku bahwa akan dibunuh.
 
Barulah pada awal Januari 2023 seorang saksi yang merupakan tetangga korban membujuk dan mendampingi untuk melaporkan peristiwa tersebut ke Polres OKU.
 
"Tersangka saat ini sudah kami amankan untuk dilakukan pemeriksaan bersama korban dan saksi-saksi," terang dia.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan