Bantul: Pendaftar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, lebih dari Sembilan ribu orang. Jumlah ini lebih besar jika dibanding tahun sebelumnya.
"Tahun kemarin pada angka empat ribuan. Sekarang lebih di angka delapan sampai sembilan ribu, target kita terpenuhi untuk proses pengesahan tahun 2019," kata Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Bantul, Danu Suswaryanta, di Kantor Bupati Bantul, Rabu, 27 November 2019.
Danu menjelaskan ada sebanyak 9.235 pengisi formulir lewat situs pendaftaran online. Sementara pendaftar yang telah melengkapi persyaratan ada sebanyak 8.638 orang.
Di sisi lain, ada sekitar enam ribu pendaftar yang telah menyerahkan berkas persyaratan pendaftaran,. Berkas ini telah masuk di panitia.
"Artinya pemberkasan di panitia seleksi daerah sudah masuk enam ribu lebih dari yang sudah submitt. Sekarang sudah proses verifikasi," jelas Danu.
Menurut Danu kebijakan penyerahan berkas secara langsung untuk memudahkan proses verifikasi pendaftar yang memenuhi syarat (MS) atau tidak memenuhi syarat (TMS). Proses ini menjadi salah satu penentu kelolosan proses administrasi semua pendaftar.
"2018 kemarin kita (Pemkab bantul) termasuk daerah yang masuk 10 besar daerah yang pemberkasannya paling lengkap. Itu (kebijakaran pemberkasan secara langsung) tidak menyalahi, bahkan membantu tahapan proses berikutnya," beber Danu.
Danu menambahkan ada enam pendaftar dari kelompok disabilitas. Enam pendaftar disabilitas ini tidak dibatasi mendaftar di kelompok umum ataupun khusus. Pendaftar disabiliotas tersebut juga telah melengkapi berkas.
"Lalu, pendaftar lulusan terbaik atau cumlaude sebanyak 82 orang. Tapi formasi yang belum terisi belum bisa terpantau, misalnya formasi guru sebanyak 308 kursi,” pungkas Danu.
Pendaftaran CPNS di Bantul masih memiliki waktu hingga hari ini pada pukul 17.17 WIB. Sementara, proses pemberkasan paling lambat sampai 29 November 2019 pukul 14.30 WIB.
Bantul: Pendaftar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, lebih dari Sembilan ribu orang. Jumlah ini lebih besar jika dibanding tahun sebelumnya.
"Tahun kemarin pada angka empat ribuan. Sekarang lebih di angka delapan sampai sembilan ribu, target kita terpenuhi untuk proses pengesahan tahun 2019," kata Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Bantul, Danu Suswaryanta, di Kantor Bupati Bantul, Rabu, 27 November 2019.
Danu menjelaskan ada sebanyak 9.235 pengisi formulir lewat situs pendaftaran online. Sementara pendaftar yang telah melengkapi persyaratan ada sebanyak 8.638 orang.
Di sisi lain, ada sekitar enam ribu pendaftar yang telah menyerahkan berkas persyaratan pendaftaran,. Berkas ini telah masuk di panitia.
"Artinya pemberkasan di panitia seleksi daerah sudah masuk enam ribu lebih dari yang sudah submitt. Sekarang sudah proses verifikasi," jelas Danu.
Menurut Danu kebijakan penyerahan berkas secara langsung untuk memudahkan proses verifikasi pendaftar yang memenuhi syarat (MS) atau tidak memenuhi syarat (TMS). Proses ini menjadi salah satu penentu kelolosan proses administrasi semua pendaftar.
"2018 kemarin kita (Pemkab bantul) termasuk daerah yang masuk 10 besar daerah yang pemberkasannya paling lengkap. Itu (kebijakaran pemberkasan secara langsung) tidak menyalahi, bahkan membantu tahapan proses berikutnya," beber Danu.
Danu menambahkan ada enam pendaftar dari kelompok disabilitas. Enam pendaftar disabilitas ini tidak dibatasi mendaftar di kelompok umum ataupun khusus. Pendaftar disabiliotas tersebut juga telah melengkapi berkas.
"Lalu, pendaftar lulusan terbaik atau cumlaude sebanyak 82 orang. Tapi formasi yang belum terisi belum bisa terpantau, misalnya formasi guru sebanyak 308 kursi,” pungkas Danu.
Pendaftaran CPNS di Bantul masih memiliki waktu hingga hari ini pada pukul 17.17 WIB. Sementara, proses pemberkasan paling lambat sampai 29 November 2019 pukul 14.30 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DEN)