Tangerang: Presiden RI Joko Widodo menilai jumlah penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten, kian bertambah tiap tahun. Lantaran itu, Jokowi merencanakan pembangunan Terminal 4 Bandara Soekarno-Hatta pada 2020.
"Perkiraan masih dalam proses DED (Detail Engineering Design). Diperkirakan tahun 2020 akan dimulai, enggak ada kesempatan lagi begitu DED ada, langsung dikerjakan. Karena lonjakan penumpang di bandara sudah terlalu banyak," ujar Jokowi saat meninjau proyek Runway Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis 21 Juni 2018.
Jokowi menjelaskan, rencana pembangunan tersebut akan menggandeng pihak swasta. Namun ia menyerahkan realisasinya kepada PT Angkasa Pura II sebagai pengelola penerbangan di Indonesia.
"Berusaha dalam pembangunan gandeng dari sektor swasta, ya terserah nantinya AP II mau dengan siapa menggandengnya. Perkiraan dana menghabiskan kurang lebih Rp11 triliun," kata Jokowi.
Pembangunan Terminal 4 itu, Jokowi menambahkan, harus dilakukan lantaran Bandara Soekarno-Hatta sudah overload menampung penumpang.
"Banyak yang antre mau terbang lewat Bandara Soekarno-Hatta, tapi memang kapasitasnya sudah tak memadai lagi. Tentunya nanti dengan pertambahan Runway, ada pertambahan lagi slot internasional," pungkasnya.
Tangerang: Presiden RI Joko Widodo menilai jumlah penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten, kian bertambah tiap tahun. Lantaran itu, Jokowi merencanakan pembangunan Terminal 4 Bandara Soekarno-Hatta pada 2020.
"Perkiraan masih dalam proses DED (Detail Engineering Design). Diperkirakan tahun 2020 akan dimulai, enggak ada kesempatan lagi begitu DED ada, langsung dikerjakan. Karena lonjakan penumpang di bandara sudah terlalu banyak," ujar Jokowi saat meninjau proyek Runway Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis 21 Juni 2018.
Jokowi menjelaskan, rencana pembangunan tersebut akan menggandeng pihak swasta. Namun ia menyerahkan realisasinya kepada PT Angkasa Pura II sebagai pengelola penerbangan di Indonesia.
"Berusaha dalam pembangunan gandeng dari sektor swasta, ya terserah nantinya AP II mau dengan siapa menggandengnya. Perkiraan dana menghabiskan kurang lebih Rp11 triliun," kata Jokowi.
Pembangunan Terminal 4 itu, Jokowi menambahkan, harus dilakukan lantaran Bandara Soekarno-Hatta sudah overload menampung penumpang.
"Banyak yang antre mau terbang lewat Bandara Soekarno-Hatta, tapi memang kapasitasnya sudah tak memadai lagi. Tentunya nanti dengan pertambahan Runway, ada pertambahan lagi slot internasional," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RRN)