medcom.id, Pontianak: Pemulangan warga mantan anggota Gafatar pulang pada hari ini Kamis 21 Januari, dari Pontianak, Kalimantan Barat menuju Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jawa Tengah. Jumlah total warga eks-Gafatar yang akan dipulangkan ke daerah masing-masing yaitu 1.559 orang.
Kepala Penerangan Kodam XII Tanjungpura Kolonel Infantri Mukhlis mengatakan warga bertolak dari Pelabuhan Dwikora, Kota Pontianak. TNI dan pemerintah provinsi pun menyiapkan sejumlah kebutuhan untuk pemulangan warga eks-Gafatar.
Ribuan warga eks-Gafatar itu untuk sementara menempati penampungan sementara di Markas Pembekalan dan Angkuatan Kodam (Bekangdam) XII Tanjungpura dan Kompi Senapan B Yonif 643 Wanara Sakti di Kabupaten Kubu Raya.
Warga yang menghuni di Bekangdam sebanyak 1.119 orang. Mereka berasal dari Kecamatan Mempawah Timur, Kabupaten Mempawah. Mereka diusir paksa dari Mempawah Timur dua hari lalu.
Sementara Kompi Senapan B Yonif 643 Wanara Sakti dihuni 440 orang. Sebanyak 235 orang berasal dari Rasau Jaya dan 205 orang dari Desa Limbung. Dua anak di Kompi Senapan B mengalami sakit polio dan patah kaki.
Kolonel Infanteri Mukhlis mengatakan Kodam XII Tanjungpura menyiapkan kebutuhan dasar warga eks-Gafatar selama di penampungan. Misalnya posko kesehatan.
"Ada juga dapur umum dan aula untuk tempat menginap," kata Mukhlis.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalbar pun turut menyiapkan tenda untuk menampung warga eks-Gafatar.
medcom.id, Pontianak: Pemulangan warga mantan anggota Gafatar pulang pada hari ini Kamis 21 Januari, dari Pontianak, Kalimantan Barat menuju Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jawa Tengah. Jumlah total warga eks-Gafatar yang akan dipulangkan ke daerah masing-masing yaitu 1.559 orang.
Kepala Penerangan Kodam XII Tanjungpura Kolonel Infantri Mukhlis mengatakan warga bertolak dari Pelabuhan Dwikora, Kota Pontianak.
TNI dan pemerintah provinsi pun menyiapkan sejumlah kebutuhan untuk pemulangan warga eks-Gafatar.
Ribuan warga eks-Gafatar itu untuk sementara menempati penampungan sementara di Markas Pembekalan dan Angkuatan Kodam (Bekangdam) XII Tanjungpura dan Kompi Senapan B Yonif 643 Wanara Sakti di Kabupaten Kubu Raya.
Warga yang menghuni di Bekangdam sebanyak 1.119 orang. Mereka berasal dari Kecamatan Mempawah Timur, Kabupaten Mempawah. Mereka diusir paksa dari Mempawah Timur dua hari lalu.
Sementara Kompi Senapan B Yonif 643 Wanara Sakti dihuni 440 orang. Sebanyak 235 orang berasal dari Rasau Jaya dan 205 orang dari Desa Limbung. Dua anak di Kompi Senapan B mengalami sakit polio dan patah kaki.
Kolonel Infanteri Mukhlis mengatakan Kodam XII Tanjungpura menyiapkan kebutuhan dasar warga eks-Gafatar selama di penampungan. Misalnya posko kesehatan.
"Ada juga dapur umum dan aula untuk tempat menginap," kata Mukhlis.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalbar pun turut menyiapkan tenda untuk menampung warga eks-Gafatar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RRN)