Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 saat turun ke lapangan untuk memberikan edukasi dan memberikan masker pada warga yang tidak memakai masker. (Foto: ANTARA/Kutnadi)
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 saat turun ke lapangan untuk memberikan edukasi dan memberikan masker pada warga yang tidak memakai masker. (Foto: ANTARA/Kutnadi)

Masyarakat Kabupaten Batang Dinilai Belum Paham Normal Baru

Antara • 24 Juni 2020 05:37
Batang: Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Batang, Jawa Tengah, menilai masyarakat belum sepenuhnya memahami kebijakan tatanan normal baru. Dampaknya, masyarakat mengabaikan anjuran pemerintah terkait protokol kesehatan.
 
"Masih banyak warga yang mengartikan tatanan normal baru adalah bebas beraktivitas tanpa mematuhi protokol kesehatan padahal pendemi covid-19 belum berakhir," kata Sekretaris Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Batang, Ulul Azmi, Selasa, 23 Juni 2020.
 
Menurut dia, dengan melihat realitas di lapangan seperti itu, tim gugus tugas terus melakukan edukasi maupun sosialisasi kepada masyarakat agar menaati protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah.

"Ada kesalahpahaman warga mengartikan kebijakan tatanan normal baru yaitu mereka yang semula taat memakai masker malah sekarang tidak memakai (masker). Oleh karena, kami turun ke lapangan untuk memastikan protokol kesehatan berjalan baik dan memberikan pemahaman pada warga," ungkap dia.
 
Baca juga: Sejumlah Pedagang di Pasar Raya Solok Menolak Tes Usap
 
Selain itu, lanjut Ulul, pihaknya juga melakukan tes cepat covid-19 sebagai langkah deteksi dini penyebaran dan penularan virus korona yang telah dilakukan di sejumlah pasar tradisional seperti Pasar Induk Batang, Bandar, Blado, dan Pandansari.
 
Ia menambahkan, tatanan normal baru dalam kehidupan sehari-hari yaitu mengubah perilaku lama menjadi kebiasaan baru sesuai dengan protokol kesehatan. Seperti menjaga jarak, memakai masker, rajin mencuci tangan, dan pola hidup sehat.
 
Menurut dia, pemicu perkembangan kasus positif covid-19 di Kabupaten Batang, cenderung bertambah. Sebanyak 54 kasus terdiri atas 21 orang dinyatakan sembuh, 31 orang positif covid-19, dan dua orang meninggal.
 
"Sebanyak 31 orang positif covid-19 ini, 17 orang masih dirawat di rumah sakit dan 14 orang menjalani isolasi mandiri," jelasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan