Tangerang: Sungai Cisadane di Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang meluap. Akibatnya, 520 kepala keluarga (KK) di dua Kampung Cirumpak dan Beting terendam banjir.
"Banjir ini terjadi akibat kiriman air dari Bogor yang menyebabkan Sungai Cisadane meluap dan membanjiri wilayah pemukiman warga sekitar. Ada sekitar 520 KK dengan jumlah 492 rumah terendam," ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang Abdul Munir, Selasa, 7 Juni 2022.
Munir menuturkan, ketinggian air di dua kampung tersebut mencapai 40-70 sentimeter. Menurutnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Baca: Diterjang Banjir Bandang, Jembatan Penghubung 2 Desa di Ciwidey Roboh
"Ketinggian air di RT 013 setinggi 40 sentimeter. Sedangkan ada tiga RT yang di RT 014, 015, 016 dengan ketinggian 60-70 sentimeter," katanya.
Munir menambahkan, saat ini pihaknya tengah menerjunkan berbagai perlengkapan untuk disiagakan bagi warga yang hendak ingin dievakuasi.
"Untuk saat ini yang dibutuhkan berupa logistik untuk keperluan warga yang terdampak," jelasnya.
Tangerang: Sungai Cisadane di Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang meluap. Akibatnya, 520 kepala keluarga (KK) di dua Kampung Cirumpak dan Beting
terendam banjir.
"Banjir ini terjadi akibat kiriman air dari Bogor yang menyebabkan Sungai Cisadane meluap dan membanjiri wilayah pemukiman warga sekitar. Ada sekitar 520 KK dengan jumlah 492 rumah terendam," ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang Abdul Munir, Selasa, 7 Juni 2022.
Munir menuturkan, ketinggian air di dua kampung tersebut mencapai 40-70 sentimeter. Menurutnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Baca: Diterjang Banjir Bandang, Jembatan Penghubung 2 Desa di Ciwidey Roboh
"Ketinggian air di RT 013 setinggi 40 sentimeter. Sedangkan ada tiga RT yang di RT 014, 015, 016 dengan ketinggian 60-70 sentimeter," katanya.
Munir menambahkan, saat ini pihaknya tengah menerjunkan berbagai perlengkapan untuk disiagakan bagi warga yang hendak ingin dievakuasi.
"Untuk saat ini yang dibutuhkan berupa logistik untuk keperluan warga yang terdampak," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)