Cimahi: Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Jawa Barat, mencatat satu orang dinyatakan terpapar covid-19 varian Omicron. Seorang yang terpapar Omicron adalah seorang asisten rumah tangga (ART)
"Yang bersangkutan mengalami gejala demam, batuk, dan pilek. Kami sudah melakukan pelacakan dan pengetesan kepada kontak erat," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Cimahi Muhamad Dwihadi Isnalini di Cimahi, Jumat, 21 Januari 2022.
Dia menduga, ART tersebut terpapar karena transmisi lokal. Mulanya, kata dia, majikan ART tersebut lebih dulu terpapar covid-19.
Majikan dari ART tersebut terdeteksi positif covid-19 ketika berada di luar kota. Namun belum bisa dipastikan majikan ART tersebut terpapar Omicron, karena masih menunggu hasil dari tes Whole Genome Sequencing (WGS).
"Majikannya juga positif dan sedang diperiksa WGS-nya, sedang menunggu hasil," kata dia.
Baca: Satgas Minta Pemda Jabodetabek Kompak Antisipasi Lonjakan Covid-19
Sejauh ini, katanya, ART itu sudah diisolasi di rumah sakit. Pihaknya terus melakukan penyelidikan epidemiologi untuk mencari sumber penularan.
"Dari empat orang yang di rumah, dua positif. Dari dua positif, satu bergejala setelah di-WGS hasilnya positif Omicron," jelasnya.
Dia mengimbau masyarakat Kota Cimahi agar tidak lengah menjalankan protokol kesehatan. Menurutnya imunitas seseorang juga akan lebih kuat apabila telah mendapat vaksin covid-19.
"Jadi mari ikut vaksinasi bagi yang belum, bagi yang sudah lengkap lanjutkan dengan vaksin penguat," katanya.
Cimahi: Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Jawa Barat, mencatat satu orang dinyatakan terpapar covid-19 varian
Omicron. Seorang yang terpapar Omicron adalah seorang asisten rumah tangga (ART)
"Yang bersangkutan mengalami gejala demam, batuk, dan pilek. Kami sudah melakukan pelacakan dan pengetesan kepada kontak erat," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Cimahi Muhamad Dwihadi Isnalini di Cimahi, Jumat, 21 Januari 2022.
Dia menduga, ART tersebut terpapar karena transmisi lokal. Mulanya, kata dia, majikan ART tersebut lebih dulu terpapar covid-19.
Majikan dari ART tersebut terdeteksi positif covid-19 ketika berada di luar kota. Namun belum bisa dipastikan majikan ART tersebut terpapar Omicron, karena masih menunggu hasil dari tes Whole Genome Sequencing (WGS).
"Majikannya juga positif dan sedang diperiksa WGS-nya, sedang menunggu hasil," kata dia.
Baca: Satgas Minta Pemda Jabodetabek Kompak Antisipasi Lonjakan Covid-19
Sejauh ini, katanya, ART itu sudah diisolasi di rumah sakit. Pihaknya terus melakukan penyelidikan epidemiologi untuk mencari sumber penularan.
"Dari empat orang yang di rumah, dua positif. Dari dua positif, satu bergejala setelah di-WGS hasilnya positif Omicron," jelasnya.
Dia mengimbau masyarakat Kota Cimahi agar tidak lengah menjalankan protokol kesehatan. Menurutnya imunitas seseorang juga akan lebih kuat apabila telah mendapat vaksin covid-19.
"Jadi mari ikut vaksinasi bagi yang belum, bagi yang sudah lengkap lanjutkan dengan vaksin penguat," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)