Palembang: Hujan yang melanda beberapa wilayah di Sumatra Selatan (Sumsel) membuat titik api atau hotspot kebakaran hutan dan lahan (karhutla) menurun drastis. Tercatat pada Jumat, 20 Oktober 2023 titik api di Sumsel tersisa 14 titik api.
"Jadi pada 17 Oktober lalu ada 1.100 titik api meningkat drastis, tetapi setelah beberapa wilayah Sumsel turun hujan tersisa 14 titik api karhutla," kata Kasi Pengendalian Pencemaran Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan (DLHP) Sumsel, Rezawahya, Sabtu, 21 Oktober 2023.
Rezawahya mengatakan hujan yang mengguyur wilayah Sumsel dengan intensitas sedang dan tinggi sangat berpengaruh terhadap titik api. Serta kualitas udara yang kian membaik bagi warga Sumsel, khususnya Kota Palembang.
"Kita berharap potensi hujan akan terus berlanjut sehingga kualitas udara di Palembang terus membaik dan kita bisa beraktivitas di luar rumah seperti dulu," jelasnya.
Sementara Kepala Stasiun Klimatologi Kelas I Sumsel, Wandayantolis, mengatakan wilayah yang terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yakni Ogan Komering Ilir (OKI), Musi Banyuasin, Musi Rawas Utara, Musi Rawas, PALI, Empat Lawang, Lahant, dan Pagar Alam.
“Hujan dalam kurun waktu 24 jam terakhir itu terlihat cukup berhasil dengan Teknik Modifikasi Cuaca (TMC) yang telah dilakukan selama Oktober ini," ungkapnya.
Palembang: Hujan yang melanda beberapa wilayah di
Sumatra Selatan (Sumsel) membuat
titik api atau hotspot kebakaran hutan dan lahan (karhutla) menurun drastis. Tercatat pada Jumat, 20 Oktober 2023 titik api di Sumsel tersisa 14 titik api.
"Jadi pada 17 Oktober lalu ada 1.100 titik api meningkat drastis, tetapi setelah beberapa wilayah Sumsel turun hujan tersisa 14 titik api karhutla," kata Kasi Pengendalian Pencemaran Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan (DLHP) Sumsel, Rezawahya, Sabtu, 21 Oktober 2023.
Rezawahya mengatakan hujan yang mengguyur wilayah Sumsel dengan intensitas sedang dan tinggi sangat berpengaruh terhadap titik api. Serta kualitas udara yang kian membaik bagi warga Sumsel, khususnya Kota Palembang.
"Kita berharap potensi hujan akan terus berlanjut sehingga kualitas udara di Palembang terus membaik dan kita bisa beraktivitas di luar rumah seperti dulu," jelasnya.
Sementara Kepala Stasiun Klimatologi Kelas I Sumsel, Wandayantolis, mengatakan wilayah yang terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yakni Ogan Komering Ilir (OKI), Musi Banyuasin, Musi Rawas Utara, Musi Rawas, PALI, Empat Lawang, Lahant, dan Pagar Alam.
“Hujan dalam kurun waktu 24 jam terakhir itu terlihat cukup berhasil dengan Teknik Modifikasi Cuaca (TMC) yang telah dilakukan selama Oktober ini," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)