Bandung: Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat akan mengevaluasi SMA Negeri 3 Kota Bandung usai insiden siswi yang loncat dari lantai tiga sekolah hingga mengakibatkan patah tulang. Evaluasi pun untuk segera dilakukan oleh Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah VII yang mencangkup Kota Bandung dan Kota Cimahi.
Kepala Disdik Jabar, Wahyu Mijaya mengatakan sudah mengetahui secara persis kronologi siswi yang loncat sari gedung SMAN 3 Bandung itu. Ia pun sudah meminta agar Kepala KCD Disdik Jabar khususnya yang menangani wilayah SMA/SMK di Kota Bandung agar melakukan evaluasi.
"Jadi setelah kejadian yang kemarin itu saya juga sudah komunikasi dengan cabang dinas untuk mengevaluasi sekolah," ujar Wahyu saat dihubungi awak media, Kamis, 30 November 2023.
Wahyu mengungkapkan, siswi yang loncat dari lantai tiga ini memang dalam pengawasan pihak sekolah. Pemberian konseling dari guru juga dilakukan berdasarkan prosedur yang ada, namun Wahyu meminta agar tetap dilakukan evaluasi.
"Kalau melihat informasi kemarin secara prinsip guru BK-nya sudah menjalankan fungsinya untuk tempat berkonsultasi dan sebagainya. Tapi mungkin yang juga kami harus evaluasi tentang keoptimalan dari setiap komunikasi antara guru BK dengan siswa," bebernya.
Sementara itu Wahyu memastikan, siswi tersebut sudah diberikan penanganan psikiater oleh pihak keluarga. Hanya saja, Wahyu meminta agar evaluasi tetap dilakukan oleh KCD terhadap SMAN 3 Bandung.
"Mungkin dari sisi itu yang memang kami juga harus terus mengevaluasi supaya mengantisipasi jangan sampai terjadi lagi hal-hal yang kemari telah terjadi di SMA 3 disebutkan," ungkapnya.
Bandung: Dinas Pendidikan (Disdik)
Jawa Barat akan mengevaluasi SMA Negeri 3 Kota Bandung usai insiden siswi yang loncat dari lantai tiga sekolah hingga mengakibatkan patah tulang. Evaluasi pun untuk segera dilakukan oleh Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah VII yang mencangkup
Kota Bandung dan Kota Cimahi.
Kepala Disdik Jabar, Wahyu Mijaya mengatakan sudah mengetahui secara persis kronologi siswi yang loncat sari gedung
SMAN 3 Bandung itu. Ia pun sudah meminta agar Kepala KCD Disdik Jabar khususnya yang menangani wilayah SMA/SMK di Kota Bandung agar melakukan evaluasi.
"Jadi setelah kejadian yang kemarin itu saya juga sudah komunikasi dengan cabang dinas untuk mengevaluasi sekolah," ujar Wahyu saat dihubungi awak media, Kamis, 30 November 2023.
Wahyu mengungkapkan, siswi yang loncat dari lantai tiga ini memang dalam pengawasan pihak sekolah. Pemberian konseling dari guru juga dilakukan berdasarkan prosedur yang ada, namun Wahyu meminta agar tetap dilakukan evaluasi.
"Kalau melihat informasi kemarin secara prinsip guru BK-nya sudah menjalankan fungsinya untuk tempat berkonsultasi dan sebagainya. Tapi mungkin yang juga kami harus evaluasi tentang keoptimalan dari setiap komunikasi antara guru BK dengan siswa," bebernya.
Sementara itu Wahyu memastikan, siswi tersebut sudah diberikan penanganan psikiater oleh pihak keluarga. Hanya saja, Wahyu meminta agar evaluasi tetap dilakukan oleh KCD terhadap SMAN 3 Bandung.
"Mungkin dari sisi itu yang memang kami juga harus terus mengevaluasi supaya mengantisipasi jangan sampai terjadi lagi hal-hal yang kemari telah terjadi di SMA 3 disebutkan," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)
