Hmmmmm, Temuan Botol Miras di Kanjuruhan yang Diklaim Polisi Ternyata Obat PMK

Malang: Polisi menemukan puluhan botol minuman keras (miras) saat olah tempat kejadian perkara (TKP) di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang selaku pengelola Stadion Kanjuruhan angkat bicara. Kepala Dispora Kabupaten Malang, Nazarudin Hasan Seliant, mengatakan, puluhan botol itu sebenarnya merupakan obat Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) untuk hewan ternak. Puluhan botol obat itu ada di kantor Dispora Kabupaten Malang yang berada satu area dengan Stadion Kanjuruhan. "Usai kejadian itu ada pemeriksaan dari polisi, nah ditemukan botol itu," katanya, Kamis, 13 Oktober 2022. Nazar menerangkan, puluhan botol itu merupakan obat PMK untuk hewan ternak karya Pemuda Pelopor Kasembon, binaan Dispora Kabupaten Malang. Obat PMK itu disebutkan memang sudah ada di kantor Dispora sejak Agustus lalu.   "Karena ada kesibukan persiapan Paskibra, botol obat itu berada di tempat tersebut. Belum dinaikan ke lantai dua. Hingga berlangsungnya pertandingan Arema," ungkapnya. Hasan sendiri mengaku kaget ketika muncul foto botol obat PMK milik Dispora itu tersebar di media sosial. Sebab, puluhan botol obat itu disebut sebagai botol miras oplosan  "Kalau saya hanya mengklarifikasi foto atau video itu (temuan botol di Kantor Dispora). Kalau untuk yang lainnya, saya tidak menanggapi," kata mantan Kasatpol PP Kabupaten Malang tersebut. Sebelumnya diberitakan, polisi menemukan puluhan botol minuman keras (miras) saat olah tempat kejadian perkara (TKP) di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur. Temuan miras itu tengah didalami tim Laboratorium Forensik (Labfor). "Sekarang sudah didalami oleh labfor, dari situ dari berbagai jenis, dan campuran. Ini masih didalami oleh tim sidik," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin, 10 Oktober 2022 Sebanyak 132 orang meninggal dunia akibat kerusuhan yang terjadi usai laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu malam 1 Oktober 2022. Pada Tragedi Stadion Kanjuruhan ini, ratusan orang lainnya juga dilaporkan mengalami luka-luka dan sebagian diantaranya dirawat di rumah sakit.