Semarang: Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, menyebut digitalisasi pelayanan publik secara optimal pada era keterbukaan informasi publik mempermudah akses masyarakat. Taj Yasin mengatakan digitalisasi banyak membantu masyarakat dalam mengurus berbagai hal.
"Dengan digitaliasasi bisa mendorong masyarakat untuk aware terhadap pembangunan di Jateng karena masyarakat bisa mengakses informasi di pemerintah dengan mudah dan cepat," kata Taj Yasin usai menghadiri AMSI Jateng Digital Awards 2022 di Semarang, Kamis, 22 September 2022.
Dia menyebut yang paling penting dengan adanya digitalisasi adalah masyarakat bisa menekan biaya dalam pengurusan apapun secara murah, cepat, dan tuntas.
"Pengurusan izin, pembayaran pajak, akses informasi, masyarakat tidak perlu datang langsung ke instansi yang bersangkutan, tapi bisa melakukan komunikasi melalui WhatsApp, media sosial maupun kanal lainnya. Bahkan masyarakat bisa menyampaikan apapun melalui kanal-kanal digital yang ada," jelasnya.
Dia mengungkapkan Pemprov Jateng telah menggunakan sistem digital sejak 2018 untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Menurut dia langkah tersebut juga sudah diapresiasi dengan penghargaan dari pemerintah pusat.
"Tentunya hal ini jadi dorongan untuk kabupaten kota bisa ikut menggunakan sistem digital," ungkapnya.
Ia mengapresiasi gelaran AMSI Jateng Digital Award yang diselenggarakan sebagai upaya memicu semangat pemerintah, perusahaan, universitas dalam penggunaan digital untuk pelayanan publik.
"Kami ucapkan selamat dan terima kasih kepada AMSI Jateng, AMSI Pusat dan seluruh AMSI Indonesia, terutama AMSI Jateng yang menyelenggarakan award kepada pemerintahan, perusahaan, universitas dan sebagainya. Ini akan memicu semangat kita untuk menggunakan digital dalam pelayanan kepada publik agar mudah dan bisa diakses oleh masyarakat," ujarnya.
Ketua AMSI Jateng, Nurkholis, menjelaskan penghargaan ini ditujukan untuk memberikan apresiasi kepada lembaga-lembaga instansi baik pemerintah maupun swasta atas penggunaan teknologi digital dan melek teknologi.
"Pada hari ini kami AMSI Jateng yang semua pengurus dan anggotanya terdiri dari perusahaan-perusahaan media siber di Jawa Tengah menginisiasi dan menyelenggarakan AMSI Jateng Digital Award," katanya.
Tiga penilaian yang dilakukan yakni berdasarkan pengelolaan website dan dua media sosial yakni YouTube dan Instagram dengan aspek penilaian berupa viewers, traffic dan engagement atau umpan balik yang dilakukan selama satu bulan.
Semarang: Wakil Gubernur
Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, menyebut
digitalisasi pelayanan publik secara optimal pada era keterbukaan informasi publik mempermudah akses masyarakat. Taj Yasin mengatakan digitalisasi banyak membantu masyarakat dalam mengurus berbagai hal.
"Dengan digitaliasasi bisa mendorong masyarakat untuk aware terhadap pembangunan di Jateng karena masyarakat bisa mengakses informasi di
pemerintah dengan mudah dan cepat," kata Taj Yasin usai menghadiri AMSI Jateng Digital Awards 2022 di Semarang, Kamis, 22 September 2022.
Dia menyebut yang paling penting dengan adanya digitalisasi adalah masyarakat bisa menekan biaya dalam pengurusan apapun secara murah, cepat, dan tuntas.
"Pengurusan izin, pembayaran pajak, akses informasi, masyarakat tidak perlu datang langsung ke instansi yang bersangkutan, tapi bisa melakukan komunikasi melalui WhatsApp, media sosial maupun kanal lainnya. Bahkan masyarakat bisa menyampaikan apapun melalui kanal-kanal digital yang ada," jelasnya.
Dia mengungkapkan Pemprov Jateng telah menggunakan sistem digital sejak 2018 untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Menurut dia langkah tersebut juga sudah diapresiasi dengan penghargaan dari pemerintah pusat.
"Tentunya hal ini jadi dorongan untuk kabupaten kota bisa ikut menggunakan sistem digital," ungkapnya.
Ia mengapresiasi gelaran AMSI Jateng Digital Award yang diselenggarakan sebagai upaya memicu semangat pemerintah, perusahaan, universitas dalam penggunaan digital untuk pelayanan publik.
"Kami ucapkan selamat dan terima kasih kepada AMSI Jateng, AMSI Pusat dan seluruh AMSI Indonesia, terutama AMSI Jateng yang menyelenggarakan award kepada pemerintahan, perusahaan, universitas dan sebagainya. Ini akan memicu semangat kita untuk menggunakan digital dalam pelayanan kepada publik agar mudah dan bisa diakses oleh masyarakat," ujarnya.
Ketua AMSI Jateng, Nurkholis, menjelaskan penghargaan ini ditujukan untuk memberikan apresiasi kepada lembaga-lembaga instansi baik pemerintah maupun swasta atas penggunaan teknologi digital dan melek teknologi.
"Pada hari ini kami AMSI Jateng yang semua pengurus dan anggotanya terdiri dari perusahaan-perusahaan media siber di Jawa Tengah menginisiasi dan menyelenggarakan AMSI Jateng Digital Award," katanya.
Tiga penilaian yang dilakukan yakni berdasarkan pengelolaan website dan dua media sosial yakni YouTube dan Instagram dengan aspek penilaian berupa viewers, traffic dan engagement atau umpan balik yang dilakukan selama satu bulan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)