Depok: Proyek bawah tanah (underpass) Dewi Sartika, Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat, diresmikan pertengahan bulan ini.
Proyek yang menelan APBD Provinsi Jawa Barat sebesar Rp180 miliar ini, digadang-gadang menjadi solusi penyelesaian kemacetan di tiga titik ruas jalan penghubung menuju jalan Margonda Raya dan Jalan Siliwangi.
Tiga titik ruas jalan penghubung menuju Margonda yakni Jalan Raya Sawangan, Jalan Raya Nusantara, dan Jalan Raya Arief Rahman Hakim (ARH).
Sekretaris Daerah Kota Depok Supian Suri hari ini mengatakan sebentar lagi rampung dan kini dalam tahap finishing.
"Pembangunan underpass Dewi Sartika sudah rampung, namun kini masih dalam tahap finishing untuk membersihkan sisa-sisa puing pasca-pembangunan," katanya, Minggu, 8 Januari 2023.
Menurut dia, pembangunan terowongan Dewi Sartika, seharusnya selesai 27 Desember 2022.
"Ya seharusnya sudah selesai. Ya kemarin sih laporan pihak rekanan sudah selesai, tinggal membereskan puing-puing saja." ucap dia.
Dengan laporan tersebut, Supian menambahkan, peresmian underpass Dewi Sartika dijadwalkan dilakukan pada pertengahan Januari 2023.
"Ya tinggal menunggu peresmian dari Pak Gubernur, direncanakan paling tidak di Minggu ke dua Januari. Seperti itu," ujarnya
Diketahui, peletakan batu pertama sebagai penanda dimulainya pengerjaan proyek pembangunan underpass Dewi Sartika dilakukan langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pada 14 Februari 2022. Pembangunan underpass guna menjawab keluhan masyarakat Kota Depok dan sekitarnya soal kemacetan.
"Dengan underpass, kendaraan tidak perlu menunggu kereta lewat karena dialihkan menuju ke bawah lewat terowongan," ujar Supian.
Terpisah, Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (BMPR) Provinsi Jawa Barat Bambang Tirtoyuliono mengatakan underpass Dewi Sartika bisa mengurai kemacetan di Jalan Raya Sawangan, Jalan Raya Nusantara, dan ARHDewi Sartika. Keberadaan underpass ini juga diharapkan bisa mencerahkan pertumbuhan perekonomian dengan maksimal.
"Salah satu upaya untuk mengurai kemacetan rel kereta api Dewi Sartika, Kota Depok, serta penumbuhan ekonomi disana adalah dengan pembangunan underpass," jelasnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Depok: Proyek bawah tanah (underpass)
Dewi Sartika, Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat, diresmikan pertengahan bulan ini.
Proyek yang menelan APBD Provinsi Jawa Barat sebesar Rp180 miliar ini, digadang-gadang menjadi solusi penyelesaian kemacetan di tiga titik ruas jalan penghubung menuju jalan Margonda Raya dan Jalan Siliwangi.
Tiga titik ruas jalan penghubung menuju Margonda yakni Jalan Raya Sawangan, Jalan Raya Nusantara, dan Jalan Raya Arief Rahman Hakim (ARH).
Sekretaris Daerah Kota Depok Supian Suri hari ini mengatakan sebentar lagi rampung dan kini dalam tahap
finishing.
"Pembangunan underpass Dewi Sartika sudah rampung, namun kini masih dalam tahap
finishing untuk membersihkan
sisa-sisa puing pasca-pembangunan," katanya, Minggu, 8 Januari 2023.
Menurut dia, pembangunan terowongan Dewi Sartika, seharusnya selesai 27 Desember 2022.
"Ya seharusnya sudah selesai. Ya kemarin sih laporan pihak rekanan sudah selesai, tinggal membereskan puing-puing saja." ucap dia.
Dengan laporan tersebut, Supian menambahkan, peresmian underpass Dewi Sartika dijadwalkan dilakukan pada pertengahan Januari 2023.
"Ya tinggal menunggu
peresmian dari Pak Gubernur, direncanakan paling tidak di Minggu ke dua Januari. Seperti itu," ujarnya
Diketahui, peletakan batu pertama sebagai penanda dimulainya pengerjaan proyek pembangunan underpass Dewi Sartika dilakukan langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pada 14 Februari 2022. Pembangunan underpass guna menjawab keluhan masyarakat Kota Depok dan sekitarnya soal kemacetan.
"Dengan underpass, kendaraan tidak perlu menunggu kereta lewat karena dialihkan menuju ke bawah lewat terowongan," ujar Supian.
Terpisah, Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (BMPR) Provinsi Jawa Barat Bambang Tirtoyuliono mengatakan underpass Dewi Sartika bisa mengurai kemacetan di Jalan Raya Sawangan, Jalan Raya Nusantara, dan ARHDewi Sartika. Keberadaan underpass ini juga diharapkan bisa mencerahkan pertumbuhan perekonomian dengan maksimal.
"Salah satu upaya untuk mengurai kemacetan rel kereta api Dewi Sartika, Kota Depok, serta penumbuhan ekonomi disana adalah dengan pembangunan underpass," jelasnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
