Cuplikan video aksi penganiayaan yang terjadi di UIN Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat. (ANTARA/Dokumentasi Pribadi)
Cuplikan video aksi penganiayaan yang terjadi di UIN Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat. (ANTARA/Dokumentasi Pribadi)

Penganiaya 4 Mahasiswa UIN Bandung Diduga Warga Sekitar

Antara • 15 September 2022 15:46
Bandung: Polrestabes Bandung menduga pelaku penganiayaan terhadap sejumlah mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung merupakan warga yang ada di sekitar kampus tersebut.
 
Kapolsek Panyileukan Kompol Dadang Cahyadiawan mengatakan dugaan itu didapat dari pengakuan para korban penganiayaan. Namun, kata dia, para korban tidak mengetahui identitas rinci para pelaku.
 
"Menurut korban, salah satu pelaku merupakan warga sekitar, bukan mahasiswa UIN. Tapi korban belum tahu siapa namanya," kata Dadang di Bandung, Kamis, 15 September 2022.

Sehingga Dadang memastikan aksi penganiayaan itu bukan terjadi antarmahasiswa. Polisi bakal melakukan pemeriksaan kepada petugas keamanan kampus UIN Bandung.
 
Korban penganiayaan empat orang mahasiswa berinisial RM, MM, HP, dan LL. Mereka mengalami luka lebam di kepala, wajah, dan bahu.
 
Baca: Polisi Selidiki Video Penganiayaan 3 Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Dadang menjelaskan aksi penganiayaan itu diduga bermula pada Senin, 29 Agustus lalu saat korban berinisial RM dan LL yang merupakan mahasiswa menghampiri sekelompok orang yang berkumpul di kampus UIN karena ada keributan.
 
"Namun salah satu orang dari kelompok tersebut menghampiri menanyakan kenapa melihat terus, dan dijawab (oleh para korban) hanya ingin lihat saja," kata Dadang.
 
Setelah itu, RM dan LL menurutnya bermaksud meninggalkan tempat tersebut. Tetapi, kata dia, RM dan LL justru dihampiri lagi oleh salah seorang pelaku dan langsung menandukkan kepalanya ke korban LL hingga bibirnya terluka.
 
"Kemudian dilerai oleh RM akan tetapi RM juga malah dipukul juga oleh pelaku lainnya," katanya.
 
Selanjutnya pada Selasa, keesokan harinya korban berinisial RM didatangi oleh seorang dari kelompok tersebut dan mengajak mendatangi kelompoknya yang sedang berkumpul di kampus UIN Bandung dengan maksud untuk menyelesaikan permasalahan pada hari sebelumnya.
 
Bukannya menyelesaikan masalah, menurutnya para pelaku kemudian justru melakukan penganiayaan terhadap RM. Kemudian rekan-rekan RM yakni LL, MM dan HP pun mendatangi lokasi untuk menolong RM, tetapi justru turut dianiaya oleh kelompok tersebut.
 
Sejauh ini, menurutnya polisi telah memeriksa sejumlah saksi yang ada di lokasi ketika aksi penganiayaan itu terjadi. Dia pun memastikan penyelidikan tetap berlanjut untuk mengetahui para pelaku penganiayaan tersebut.
 
"Para korban justru tidak tahu kejadian sebelumnya, saat melihat sekumpulan orang yang ribut," kata Dadang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan