Warga terdampak banjir ada yang mengungsi di tenda yang didirikan di jalan di Desa Nyogan, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi. Antara/HO Eko
Warga terdampak banjir ada yang mengungsi di tenda yang didirikan di jalan di Desa Nyogan, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi. Antara/HO Eko

Sejumlah Korban Banjir di Muaro Jambi Masih Mengungsi

Antara • 10 November 2022 12:25
Jambi: Sejumlah korban banjir di Desa Nyogan, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi, hingga hari ini bertahan di tenda pengungsian. Permukiman warga terendam banjir sejak Sabtu, 5 November 2022.
 
Di antara warga yang rumahnya terdampak banjir, ada yang menunggu banjir surut di tenda terpal biru dengan alas tikar plastik. Selain mendirikan tenda di jalan, warga yang rumahnya terdampak banjir juga ada yang mengungsi di rumah ibadah dan rumah kerabat.
 
"Rumah kami tenggelam Pak, ketinggian air lebih empat meter, dan air sudah enam hari belum juga surut. Kami sekeluarga terpaksa mengungsi dan makan seadanya," kata Sarinah, warga Desa Nyogan yang terdampak banjir, Kamis, 10 November 2022.
 
Baca: Aceh Barat Normalisasi Sungai Sepanjang 1,5 Km Tangani Banjir

Banjir sudah enam hari menggenangi permukiman warga di lingkungan RT 02 dan RT 15 di Desa Nyogan, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi.

Tinggi genangan akibat banjir bervariasi. Di lokasi yang paling parah terdampak banjir, genangan sampai setinggi empat meter sehingga warga harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.
 
"Kami tidur di tenda pengungsian di jalan," keluh Sarinah.
 
Banjir juga menyebabkan jalan-jalan di Desa Nyogan tergenang sehingga kendaraan susah lewat.
 
Sementara Ketua RT 02 Desa Nyogan, M Yani, mengatakan sebagian warga yang terdampak banjir mulai mengeluh karena stok bahan makanan dan air bersih sudah menipis, sementara warga yang bekerja sebagai buruh di kebun sawit, penyadap karet, dan pencari ikan belum bisa bekerja.
 
??????Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi telah menyalurkan bantuan makanan dan matras kepada 113 kepala keluarga yang terdampak banjir di Desa Nyogan pada Senin, 7 November 2022.
 
Namun bantuan tersebut belum cukup karena setelah pendataan ulang jumlah korban banjir di Desa Nyogan bertambah menjadi seluruhnya 151 keluarga.
 
Warga yang terdampak banjir juga mulai ada yang mengalami gangguan kesehatan seperti gatal-gatal, demam, dan diare.
 
"Korban banjir bertambah menjadi 151 kepala keluarga," kata petugas Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Desa Nyogan, Bripka Ijhon, di tenda pengungsian korban banjir.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan