Magelang: Dua santri dari Pondok Pesantren Al Lulu Wal Marjan, Magelang, Jawa Tengah, tewas tenggelam di sungai. Keduanya diketahui terjebak di lubuk atau kedung yang merupakan area terdalam sungai.
Sebelumnya, kedua santri dilaporkan hanyut terbawa arus Sungai Elo pada Rabu, 5 Januari 2022. Sungai ini membentang di Dusun Kalitan, Desa Blondo, Kecamatan Mungkid.
Koordinator Badan SAR Nasional (Basarnas) Unit Siaga Borobudur, Basuki, menyatakan korban ditemukan pada pencarian hari kedua, yakni Kamis, 6 Januari 2022.
Baca: Bocah 4 Tahun Hanyut Terbawa Arus Saluran Air di Pesanggrahan
"Korban ditemukan dalam keadaan tenggelam di kedalaman 4 sampai 5 meter," kata Basuki dalam tayangan program Newsline di Metro TV, Kamis, 6 Januari 2022.
Basuki menghimbau masyarakat agar berhati-hati saat berkegiatan di sungai. "Selalu pantau kondisi cuaca, terutama jika air sungai meluap," kata dia. (Fauzi Pratama Ramadhan)
Magelang: Dua
santri dari Pondok Pesantren Al Lulu Wal Marjan, Magelang, Jawa Tengah, tewas
tenggelam di sungai. Keduanya diketahui terjebak di lubuk atau kedung yang merupakan area terdalam sungai.
Sebelumnya, kedua santri dilaporkan hanyut terbawa arus Sungai Elo pada Rabu, 5 Januari 2022. Sungai ini membentang di Dusun Kalitan, Desa Blondo, Kecamatan Mungkid.
Koordinator Badan SAR Nasional (Basarnas) Unit Siaga Borobudur, Basuki, menyatakan korban ditemukan pada pencarian hari kedua, yakni Kamis, 6 Januari 2022.
Baca:
Bocah 4 Tahun Hanyut Terbawa Arus Saluran Air di Pesanggrahan
"Korban ditemukan dalam keadaan tenggelam di kedalaman 4 sampai 5 meter," kata Basuki dalam tayangan program Newsline di
Metro TV, Kamis, 6 Januari 2022.
Basuki menghimbau masyarakat agar berhati-hati saat berkegiatan di sungai. "Selalu pantau kondisi cuaca, terutama jika air sungai meluap," kata dia.
(Fauzi Pratama Ramadhan) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)