Banda Aceh: Banjir yang melanda tiga kecamatan di wilayah Kabupaten Aceh Jaya, Aceh, mengakibatkan korban terdampak banjir sebanyak 850 Kepala Keluarga (KK) dengan 2.666 jiwa.
"Total keseluruhan warga terdampak banjir di tiga kecamatan sekitar 850 KK dengan 2.666 jiwa," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Ilyas, Rabu, 11 Agustus 2021.
Baca: Pemkab Kulon Progo Dibantu Tim Khusus Tekan Kasus Covid-19
Ilyas menjelaskan dari jumlah total korban terdampak banjir tersebut yakni, di Kecamatan Darul Hikmah sebanyak 297 KK dengan 559 jiwa, dan Kecamatan Sampoiniet sebanyak 188 KK dengan 770 jiwa.
"Kemudian, di Kecamatan Jaya ada sekitar 365 KK dengan 1.337 jiwa," jelasnya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Jaya telah mengerahkan Tim reaksi cepat (TRC) dengan satu unit ruber boat dan mobil pick up untuk mengevakuasi korban yang terjebak banjir.
"Sebagian pengungsi sudah mengungsi ke meunasah (musalla) terdekat, tidak ada korban jiwa dalam bencana ini dan untuk kondisi terakhir air belum surut," ungkapnya.
Sementara Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kelas I Sultan Iskandar Muda Aceh Besar, menyatakan berdasarkan data update peringatan dini cuaca Provinsi Aceh pada pukul 16.20 WIB, 11 Agustus 2021, masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.
"Di wilayah, Kabupaten Aceh Singkil, Aceh Besar, Aceh Jaya, Kota Banda Aceh dan Kota Sabang dan dapat meluas hingga ke Kabupaten Aceh Singkil dan Kota Subulussalam, Aceh. Kondisi ini diperkirakan masih berlangsung hingga pukul 19.20 WIB," ungkap Koordinator Data dan Informasi BMKG Aceh Besar, Zakaria Ahmad.
Banda Aceh:
Banjir yang melanda tiga kecamatan di wilayah Kabupaten Aceh Jaya, Aceh, mengakibatkan korban terdampak banjir sebanyak 850 Kepala Keluarga (KK) dengan 2.666 jiwa.
"Total keseluruhan warga terdampak banjir di tiga kecamatan sekitar 850 KK dengan 2.666 jiwa," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Ilyas, Rabu, 11 Agustus 2021.
Baca:
Pemkab Kulon Progo Dibantu Tim Khusus Tekan Kasus Covid-19
Ilyas menjelaskan dari jumlah total korban terdampak banjir tersebut yakni, di Kecamatan Darul Hikmah sebanyak 297 KK dengan 559 jiwa, dan Kecamatan Sampoiniet sebanyak 188 KK dengan 770 jiwa.
"Kemudian, di Kecamatan Jaya ada sekitar 365 KK dengan 1.337 jiwa," jelasnya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Jaya telah mengerahkan Tim reaksi cepat (TRC) dengan satu unit ruber boat dan mobil pick up untuk mengevakuasi korban yang terjebak banjir.
"Sebagian pengungsi sudah mengungsi ke meunasah (musalla) terdekat, tidak ada korban jiwa dalam bencana ini dan untuk kondisi terakhir air belum surut," ungkapnya.
Sementara Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kelas I Sultan Iskandar Muda Aceh Besar, menyatakan berdasarkan data update peringatan dini cuaca Provinsi Aceh pada pukul 16.20 WIB, 11 Agustus 2021, masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.
"Di wilayah, Kabupaten Aceh Singkil, Aceh Besar, Aceh Jaya, Kota Banda Aceh dan Kota Sabang dan dapat meluas hingga ke Kabupaten Aceh Singkil dan Kota Subulussalam, Aceh. Kondisi ini diperkirakan masih berlangsung hingga pukul 19.20 WIB," ungkap Koordinator Data dan Informasi BMKG Aceh Besar, Zakaria Ahmad.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
