Tangerang: Keluarga korban kasus pembunuhan pasangan suami istri (Pasutri) WN Jerman (Kurt Emil Nonenmacher, 85, dan Naomi S, 53) di Tangerang Selatan, memuji kinerja advokatnya Natalia Rusli. Pendiri Master Trust Lawfirm tersebut dianggap telah banyak membantu selama kasus bergulir.
"Berkat dukungan Ibu Natalia Rusli, seluruh kegiatan prosesi pemakaman keluarga kami berjalan lancar dan tanpa halangan. Kami mengucapkan dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Ibu Natalia Rusli yang telah membantu kami tanpa keluar uang seperak pun dalam proses ini," kata keponakan Naomi, Hendrik BSB, di Tangerang Selatan, Selasa, 6 April 2021.
Baca: Keluarga Korban Pembunuhan Pasutri WN Jerman Tuntut Keadilan
Bersama ayahnya, David, dan adiknya, Daniel, penyerahan sejumlah dokumen aset disampaikan Hendrik dilakukan di Kantor Polsek Serpong dan disaksikan penyidik. Dokumen aset yang diserahkan berupa rumah, tanah, apartemen, kios toko dan mobil dari pihak keluarga kepada Natalia Rusli selaku kuasa hukum korban untuk menjamin kepastian hukum atas proses yang sedang berjalan.
Hendrik mengaku merasa terbantu oleh peran Natalia Rusli yang dinilai sangat cepat dan transparan dalam mengurus seluruh proses mulai dari pemakanan hingga masalah yang lainnya.
"Tanpa ada dia kita gak ngerti kasus-kasus begini, karena tidak semua orang mengalami kasus seperti ini. Saya mengucapkan terimakasih kepada Ibu Natalia Rusli. Saya dan keluarga merasa terbantu dengan kehadiran Ibu Natalia Rusli. Apalagi dia orangnya fair dan terbuka. Membantu banget orangnya," jelas Hendrik.
Sementara dalam kesempatan yang sama, pihak kepolisian melakukan penyerahan kunci mobil kepada keluarga korban. Natalia mengatakan penyerahan dokumen aset sudah sesuai dengan kondisinya dan menjamin seluruh proses itu berjalan sampai menunggu putusan pengadilan.
Natalia juga menyampaikan apresiasi terhadap penyidik yang bergerak cepat dalam menyelesikan kasus kliennya tersebut. "Nanti semua (keluarga) akan dibagi secara adil sesuai porsi masing-masing," ungkap Natalia.
Sementara rekan satu profesi Natalia, Merry Alita, mengaku terharu dengan perhatian yang diberikan Natalia selama mendampingi seluruh proses hukum dengan cepat hingga mendapat hasil baik.
Merry mengaku salut dengan kepribadian Natalia Rusli yang menjalankan profesinya tidak semata-mata karena uang.
"Kalau pengacara lain begitu dapat klien bayar uang fee lawyer di muka, tetapi ibu Natalia Rusli mendedikasikan diriya dalam proses kerja ini ada nilai-nilai kemanusiaannya," ungkap Merry.
Senada dengan Merry, Ayoe Arizona dari Kantor Hukum Arizona dan Rekan mengapresiasi kerja cepat Natalia Rusli. Dia berharap banyak advokat yang bisa mengadopsi cara kerja Natalia.
"Sosok ibu Natalia bukan hanya advokat yang profesional tetapi advokat yang mempunyai hati dan ketulusan dalam menjalankan profesinya. Orang yang terbiasa membantu orang lain, Insyaallah bisa memperoleh kehormatan sejati dan membawa berkah bagi orang banyak," ungkap Ayoe.
Tangerang: Keluarga korban kasus
pembunuhan pasangan suami istri (Pasutri) WN Jerman (Kurt Emil Nonenmacher, 85, dan Naomi S, 53) di Tangerang Selatan, memuji kinerja advokatnya Natalia Rusli. Pendiri Master Trust Lawfirm tersebut dianggap telah banyak membantu selama kasus bergulir.
"Berkat dukungan Ibu Natalia Rusli, seluruh kegiatan prosesi pemakaman keluarga kami berjalan lancar dan tanpa halangan. Kami mengucapkan dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Ibu Natalia Rusli yang telah membantu kami tanpa keluar uang seperak pun dalam proses ini," kata keponakan Naomi, Hendrik BSB, di Tangerang Selatan, Selasa, 6 April 2021.
Baca:
Keluarga Korban Pembunuhan Pasutri WN Jerman Tuntut Keadilan
Bersama ayahnya, David, dan adiknya, Daniel, penyerahan sejumlah dokumen aset disampaikan Hendrik dilakukan di Kantor Polsek Serpong dan disaksikan penyidik. Dokumen aset yang diserahkan berupa rumah, tanah, apartemen, kios toko dan mobil dari pihak keluarga kepada Natalia Rusli selaku kuasa hukum korban untuk menjamin kepastian hukum atas proses yang sedang berjalan.
Hendrik mengaku merasa terbantu oleh peran Natalia Rusli yang dinilai sangat cepat dan transparan dalam mengurus seluruh proses mulai dari pemakanan hingga masalah yang lainnya.
"Tanpa ada dia kita gak ngerti kasus-kasus begini, karena tidak semua orang mengalami kasus seperti ini. Saya mengucapkan terimakasih kepada Ibu Natalia Rusli. Saya dan keluarga merasa terbantu dengan kehadiran Ibu Natalia Rusli. Apalagi dia orangnya fair dan terbuka. Membantu banget orangnya," jelas Hendrik.
Sementara dalam kesempatan yang sama, pihak kepolisian melakukan penyerahan kunci mobil kepada keluarga korban. Natalia mengatakan penyerahan dokumen aset sudah sesuai dengan kondisinya dan menjamin seluruh proses itu berjalan sampai menunggu putusan pengadilan.
Natalia juga menyampaikan apresiasi terhadap penyidik yang bergerak cepat dalam menyelesikan kasus kliennya tersebut. "Nanti semua (keluarga) akan dibagi secara adil sesuai porsi masing-masing," ungkap Natalia.
Sementara rekan satu profesi Natalia, Merry Alita, mengaku terharu dengan perhatian yang diberikan Natalia selama mendampingi seluruh proses hukum dengan cepat hingga mendapat hasil baik.
Merry mengaku salut dengan kepribadian Natalia Rusli yang menjalankan profesinya tidak semata-mata karena uang.
"Kalau pengacara lain begitu dapat klien bayar uang fee lawyer di muka, tetapi ibu Natalia Rusli mendedikasikan diriya dalam proses kerja ini ada nilai-nilai kemanusiaannya," ungkap Merry.
Senada dengan Merry, Ayoe Arizona dari Kantor Hukum Arizona dan Rekan mengapresiasi kerja cepat Natalia Rusli. Dia berharap banyak advokat yang bisa mengadopsi cara kerja Natalia.
"Sosok ibu Natalia bukan hanya advokat yang profesional tetapi advokat yang mempunyai hati dan ketulusan dalam menjalankan profesinya. Orang yang terbiasa membantu orang lain, Insyaallah bisa memperoleh kehormatan sejati dan membawa berkah bagi orang banyak," ungkap Ayoe.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)