medcom.id, Cilacap: Jasad Sumarti Ningsih, warga negara Indonesia korban pembunuhan di Hong Kong, direncanakan tiba di rumah duka, Desa Gandrungmangu, Kecamatan Gandrungmangu, Cilacap, Jawa Tengah, Selasa (11/11/2014). Keluarga pun telah menyiapkan upacara pemakaman hingga Rabu.
Ayah almarhum Sumarti Ningsih, Ahmad Kaliman, mengaku telah dihubungi Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) terkait jadwal kepulangan jasad anaknya dari Hong Kong. "Diperkirakan sampai di Cilacap pada Selasa malam. Dengan demikian, kami merencanakan penguburan pada Rabu dan diinapkan di rumah dulu," kata Kaliman di rumahnya, Senin (10/11/2014).
Sumarti bakal dikubur di tempat pemakaman umum (TPU) desa setempat. Lokasinya sekitar 500 meter dari rumah. "Kami tidak langsung menjemput di Jakarta, cukup menunggu di rumah saja. Mungkin nanti ada kakak Sumarti yang menjemput kalau sudah masuk Cilacap," ujar Kaliman.
Sumarti Ningsih merupakan korban pembunuhan Rurik Jutting, warga Inggris yang menetap di Hong Kong. Jasad Sumarti ditemukan tak bernyawa bersama Jesse Lorena atau Seneng Mujiasih, WNI asal Kendari, pekan lalu.
Menurut Kaliman, Sumarti bekerja di sebuah restoran di Hong Kong. Dia berangkat ke bekas wilayah jajahan Inggris itu dengan visa turis.
medcom.id, Cilacap: Jasad Sumarti Ningsih, warga negara Indonesia korban pembunuhan di Hong Kong, direncanakan tiba di rumah duka, Desa Gandrungmangu, Kecamatan Gandrungmangu, Cilacap, Jawa Tengah, Selasa (11/11/2014). Keluarga pun telah menyiapkan upacara pemakaman hingga Rabu.
Ayah almarhum Sumarti Ningsih, Ahmad Kaliman, mengaku telah dihubungi Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) terkait jadwal kepulangan jasad anaknya dari Hong Kong. "Diperkirakan sampai di Cilacap pada Selasa malam. Dengan demikian, kami merencanakan penguburan pada Rabu dan diinapkan di rumah dulu," kata Kaliman di rumahnya, Senin (10/11/2014).
Sumarti bakal dikubur di tempat pemakaman umum (TPU) desa setempat. Lokasinya sekitar 500 meter dari rumah. "Kami tidak langsung menjemput di Jakarta, cukup menunggu di rumah saja. Mungkin nanti ada kakak Sumarti yang menjemput kalau sudah masuk Cilacap," ujar Kaliman.
Sumarti Ningsih merupakan korban pembunuhan Rurik Jutting, warga Inggris yang menetap di Hong Kong. Jasad Sumarti ditemukan tak bernyawa bersama Jesse Lorena atau Seneng Mujiasih, WNI asal Kendari, pekan lalu.
Menurut Kaliman, Sumarti bekerja di sebuah restoran di Hong Kong. Dia berangkat ke bekas wilayah jajahan Inggris itu dengan visa turis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JCO)