medcom.id, Batam: Suasana di Batam, Kepulauan Riau (Kepri), mulai kondusif setelah bentrokan antaraparat menggegerkan keamanan di kota tersebut. Sejumlah polisi pun sudah kembali bertugas di beberapa titik, Jumat (21/11/2014).
Tak ada ketegangan seperti yang terjadi pada dua hari lalu. Namun jumlah polisi yang bertugas tak sebanyak hari-hari sebelum bentrokan. Bahkan beberapa polisi bertugas tanpa mengenakan seragam dinas.
Sementara itu, Kapolri Jenderal Polisi Sutarman bersama Kapolda Kepri Brigjen Pol Arman Depari dan Kepala Kesatuan Brimob Polda Kepri Kombes Pol Tory Kristianto meninjau kerusakan akibat bentrokan. Satu di antaranya barak Teratai yang diserang anggota Yonif 134 Tuah Sakti.
Kaca jendela barak Teratai itu pecah. Tampak sisa-sisa pembakaran. Sejumlah lubang peluru pun ditemukan di dinding.
Kapolri pun meminta seluruh personel kembali damai. Ia berharap kejadian serupa tak terulang kembali.
"Pesan saya agar kejadian seperti ini (bentrok TNI-Polri) tidak terjadi lagi untuk ke depannya, karena tugas pokok kita adalah pengamanan," katanya.
medcom.id, Batam: Suasana di Batam, Kepulauan Riau (Kepri), mulai kondusif setelah bentrokan antaraparat menggegerkan keamanan di kota tersebut. Sejumlah polisi pun sudah kembali bertugas di beberapa titik, Jumat (21/11/2014).
Tak ada ketegangan seperti yang terjadi pada dua hari lalu. Namun jumlah polisi yang bertugas tak sebanyak hari-hari sebelum bentrokan. Bahkan beberapa polisi bertugas tanpa mengenakan seragam dinas.
Sementara itu, Kapolri Jenderal Polisi Sutarman bersama Kapolda Kepri Brigjen Pol Arman Depari dan Kepala Kesatuan Brimob Polda Kepri Kombes Pol Tory Kristianto meninjau kerusakan akibat bentrokan. Satu di antaranya barak Teratai yang diserang anggota Yonif 134 Tuah Sakti.
Kaca jendela barak Teratai itu pecah. Tampak sisa-sisa pembakaran. Sejumlah lubang peluru pun ditemukan di dinding.
Kapolri pun meminta seluruh personel kembali damai. Ia berharap kejadian serupa tak terulang kembali.
"Pesan saya agar kejadian seperti ini (bentrok TNI-Polri) tidak terjadi lagi untuk ke depannya, karena tugas pokok kita adalah pengamanan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RRN)